ISABELLA [On Going]

-BABAK BELUR-

Hai hai readers!!

Happy reading!

. . . . . . . . . .

Jakarta, pukul 05.06 WIB

Arion berjalan menuju lantai bawah dengan keadaan masih sempoyongan.

Kepalanya terasa sangat pusing saat ini

"Bel" Panggil Arion sambil mengetuk pintu kamar Isabella

"Bella!"

Ceklek

"Berisik lo, masih pagi ngapain sih" Ucap Isabella dengan muka bantal yang masih mengantuk

"Siapa yang bawa gue kesini?" Tanya Arion

"Fajar sama gio, lagian ngapain sih Lo sok sok an minum minum begitu, giliran teler nyusahin orang"

"Gue salah minum" Tutur Arion

"Iyain, mending lo pergi gue mau tidur lagi" Usir Isabella.

"Sholat subuh" peringat Arion

"Iya"

. . . . .

"Arion!! Cepetan udah siang nanti telat!" Teriak Isabella dari bawah

Melihat Arion yang turun dari tangga dengan santai tanpa beban sedikit pun membuat emosi isabella semakin memuncak

"LO BENER BENER YA INI UDAH JAM 7 UDAH TELAT LO MALAH SANTAI AJA" Kesal greget campur aduk perasaan Isabella

"Gue berangkat sendiri aja!" Baru saja Isabella hendak pergi namun Arion menghalangi jalannya

"Sabar sabar sama manusia setan gak manusiawi nyusahin satu ini ya Allah" Geram Isabella didalam hati

"Berangkat bareng gue, gue minta maaf" Lalu Arion menarik Isabella keluar dari rumah untuk menuju sekolah

"Dipakai helm nya" Perintah Arion

"Males"

"Nurut"

"Dih ngatur lo" Ketus Isabella

"Batu banget anak nya pak Alexander" Arion memutar bola matanya malas

"Bapak gue ga usah lo sebut sebut, dilepas kerja samanya miskin lo"

"Perusahaan besar di Jakarta ga cuma perusahaan bapak lo doang" Ucap Arion tak mau kalah

"Tapi perusahaan bapak gue paling besar di Jakarta timur, gimana dong" Ucap Isabella semakin memanas manasi

"Mau sekolah ga? Mau ribut terus disini?" Tanya Arion

"Lo yang mulai, nyalahin gue" Jawab Isabella

Arion mengalah saja daripada panjang urusan sama cewe sialan satu ini

. . . . . . . . . . .

Sesampainya disekolah Arion dan Isabella langsung diberi hukuman oleh guru BK tentunya