Hai readers kita bertemu lagi..
Aku cuma mau bilang cerita ini tembus 35 pembaca seneng banget gak nyangka siangnya masih 15 pas sore author cek udah 35 pembaca.
Semoga bisa terus bertambah ya.
Happy reading!!JAKARTA-17 APRIL 2020 06.08
"Pagi mah pah!" Sapa Isabella
"Pagi juga Bella kemaren temen kamu pulang jam berapa?" Tanya papa Isabella
"Jam setengah 11 kemaren mama sama papa pulang jam berapa aku udah tidur duluan" Cengir Isabella
"Jam 12 malem nak acaranya lumayan lama gak enak kalo pulang duluan sorry ya." Ujar papa nya lembut
"Yaudah Bella sama papa berangkat dulu ya mah assalamu'alaikum." Pamit Isabella
"Waalaikumsallam nak" Jawab mama Bella
20 menit kemudian..
Bella berjalan di koridor dengan pelan,saat ingin ke kelas tiba tiba saja ia ke toilet.
"Shh, anjir kenapa pake kebelet segala baru mau ke perpustakaan minjem buku." Kesal nya
Ia sedikit berlari menuju ke toilet.
Namun saat Bella ingin masuk ke toilet tiba tiba saja ada yang membekap mulutnya dan Bella aroma yang menusuk hidung nya itu membuat Bella pingsan.
"Ini balasan Lo yang mau halangin gue dengan Arion."
Bella diseret ke gudang toilet karena koridor sepi jadi tidak ada 1 orang pun yang melihat nya.
. . . .
🦋"Bella tumben belum dateng padahal bentar lagi bel sekolah bisa bisa telat dia gak biasanya Bella telat." Khawatir icha
"Gue telfon aja kali ya.." Ia sedikit panik biasanya kalo Bella sedang tidak sekolah ia akan mengabari nya tapi Kenapa ini tidak?
Bellanjing🐶
Nomor yang anda tuju sedang tidak aktif"Yahhh.no nya gak aktif kenapa sih perasaan gue juga gak enak." Pasalnya dari tadi hatinya sedang tidak enak saja diotak nya yang hanya ia pikirkan adalah Bella saja seperti sebuah firasat.
Tring!
Bell sekolah sudah berbunyi namun Bella benar benar belum muncul,hal itu membuat icha semakin cemas dan memutus kan untuk mencari Bella.
Kepala Bella saat ini rasanya sangat sangat pusing.
Namun Bella benar benar belum menyadari bahwa ia sedang berada di gudang yang sangat sangat kotor dan banyak debu disini.
"Shh, g-gue dimana?"
"G-gudang?kok gue bisa digudang siapa yang bawa gue ke sini?!" Panik Isabella
"Tolong! siapapun diluar tolong! gue kekunci disini!" Teriak Bella meminta pertolongan.
"Tolong!! tolongin gue tolong!!" Teriak Bella lagi sambil menggedor-gedor pintu gudang.
"Icha! iya gw harus telfon Icha!"
"Ahh anjir kenapa gak ada jaringan disini! Ya Allah tolong!" Teriak Bella frustasi ia sudah lelah berteriak.
Ia duduk sejenak dibelakang pintu gudang hawa didalam gudang sangat Pengap yang membuat Bella semakin merasa sesak ditambah ia melihat sosok diujung tembok gudang.
"Heyy pliss jangan ganggu saya tolong pergi ke alam mu tolong." Lirih Isabella kini ia sudah pasrah ia sudah lelah teriak yang membuat tubuh Bella semakin lemas.
KAMU SEDANG MEMBACA
ISABELLA [On Going]
Roman pour AdolescentsNO PLAGIAT!! CERITA KARANGAN SENDIRI!! VOTE AND KOMEN!! FOLLOW TERLEBIH DAHULU ⚠️BANYAK KATA KATA TOXIC⚠️ cerita yang mengisahkan seorang anak indigo yang bertemu di suatu sekolah Namun seiring berjalan nya waktu mereka terlihat lebih dekat Dari seb...