ISABELLA [On Going]

-ANTARA HIDUP ATAU MATI-

Hii readers!

Happy reading!!
Semoga ngakak bacanya!!

Vote Komen jangan lupa!
Jangan jadi siders!

. . .

24 maret 2020 bekasi pkl 09.10 wib

Sudah semalaman icha, Arion Dan lainnya tidak tidur

Isabella terbujur kaku tidak sadarkan diri di ranjang pasien dengan alat alat di samping ranjang nya

Yesterday evening

Bunyi brankar berjalan di lorong rumah sakit bakti asih bekasi

Suara tangisan icha,ibu bella, Dan sahabat sahabat nya terdengar di sepanjang lorong itu

Tiba di ruangan UGD untuk menindak lanjutin keadaan pasien

"Untuk keluarga Dan kerabat korban harap tunggu disini"

"Lakukan yang terbaik untuk anak saya dok apapun itu lakukan yang terbaik agar anak saya selamat"

"Kita akan berusaha bu, bantu doakan"

Pintu UGD sudah di tutup

Arion.

Kini ia hanya Diam, ntah apa yang ada di benak nya namun teman temannya melihat dia tidak berbicara sedikit pun.

"Ar, lo kenapa? gak usah sedih Ar Isabella kuat pasti bisa dia sembuh" Ucap bima

"Gak, gue gak papa"

"Gue tau lo pasti sedih, semuanya sedih Ar icha, gue, gio, fajar semuanya sedih, tapi kita bantu doa aja Ar"

"Mending kita sholat bareng bareng, tadi udah adzan isya, kita berdoa buat keselamatan Isabella" Ujar bima mengajak teman temannya

"Gue setuju" Ucap icha

"Tan, om kita mau ke mushola Dulu, kalo tante sama om mau sholat bisa bareng kita" Ajak gio

"Gak usah gi, nanti om sama tante belakangan aja setelah kalian, kalian duluan aja ya"

"Baik om tan, kita duluan ya"

Mereka mengambil wudhu di tempat nya masing masing

Arion yang menjadi imam di depan.

"Ar, lo yakin bisa jadi imam?" Tanya gio

"Lo pikir gue selama hidup gak pernah sholat?"

"Oh iya sorry sorry ayo lanjut"

Allahu Akbar....

Setelah selesai sholat,mereka berdoa masing masing untuk keselamatan, kesehatan Isabella sahabat sahabat mereka

"Jika engkau memberi semuanya untuk hambanya, Maka hamba hanya meminta kesehatan sahabat kami teman kami yang sedang melawan maut di sana, kembalikan ia seperti sedia kala, kembali sehat dan ceria".

. . .

Setelah sholat isya mereka kembali di depan ruangan UGD untuk menunggu hasil Dari dokter

Mama Dan papa Isabella pun sudah selesai sholat,namun hasil dokter belum ada

Mereka berharap bahwa Isabella bisa diselamatkan Dan sehat kembali