Kedatangan Wakil Iwa dan Suna?

653 63 12
                                    

Tengah malam di ruang tamu mansion kami no jikkai, terlihat semuanya sedang berkumpul untuk membicarakan sesuatu. Walau dalam keadaan mengantuk.

"Jadi apa yang mau kau bicarakan?" Tanya Obito menatap heran Naruto yang tengah malam seperti ini sudah memanggil semua orang untuk rapat.

"Itu benar, kau tidak biasanya mengumpulkan kami tengah malam seperti ini!" Ucap Guren sembari mengucek matanya, karena ia masih mengantuk.

"Hoamm Naruto kun.., apa boleh aku tidur lagi?" Tanya Yona yang masih sangat mengantuk, diikuti anggukan setuju yang lainnya kecuali Obito, dan Kimimaro.

Naruto yang melihat itu semua pun hanya bisa menghela nafas.

"Gomen aku mengumpulkan kalian tengah malam begini!"

"Soalnya ini adalah masalah penting!" Ucap Naruto dengan nada yang sangat serius, membuat semuanya langsung ikut serius.

"Ada apa Naruto?" Tanya Sasori yang berusaha menahan kantuknya.

"Perwakilan..Suna dan Iwa akan kemari untuk menyerahkan perjanjian Aliansi!" Ucap Naruto, membuat semuanya sedikit terkejut.

"Kapan? Dan siapa perwakilannya?" Tanya Haku penasaran.

"Emm besok siang! Perwakilan dari iwa adalah adik Deidara!" Ucap Naruto membuat Deidara langsung syok

"Nani!!"

"Jangan biarkan monster itu menemukanku!! Aku tidak akan bisa tenang!!" Ucap Deidara

"Itu keputusan dari iwa sih!" Ucap Naruto, membuat Deidara menggeram kesal, "Grrr"

"Lalu dari Suna?" Tanya Karin penasaran begitu juga yang lainnya terutama Sasori.

"Emm.. ano.. kalo itu.. umm" ucap Naruto dengan rona dipipinya membuat semuanya menatap curiga Naruto.

"Siapa Naruto siapa?!!" Ucap Haku menarik kerah baju Naruto lalu menggoyangkannya.

"Te- temari chan!" Ucap Naruto sontak membuat semua terdiam menatap Naruto.

"Chan?"

Seketika atmosfer disana berubah, hawanya mencekam horror yang berasal dari para kunoichi muda.

"Ne.. Naruto kun, kenapa kau harus malu mengatakannya? Apa kau punya hubungan khusus dengan putri Suna itu?" Tanya Yona dengan wajah horror membuat Naruto merinding.

"Ka - kami tidak ada hubungan apapun!" Ucap Naruto memalingkan wajahnya yang memerah, karena mengingat ciuman dari Temari dulu.

"Lalu kenapa wajah mu memerah!!" Ucap para kunoichi muda kesal sembari menunjuk Naruto

"I - ini mungkin karena udaranya panas!"

Swushh!!

Seketika ruang tamu disana membeku, karena jutsu Haku, membuat semuanya langsung menggigil kedinginan.

"Aku sudah mendinginkannya! Tapi kenapa wajahmu tetap merah?" Tanya Haku menatap Naruto dengan senyuman mengerikan,

"Ahh itu entahlah! Mungkin wajahku memang merah!" Bantah Naruto masih memalingkan wajahnya, membuat Haku semakin kesal lalu menangkup kedua pipi Naruto dan membuat Naruto menatapnya.

"Jujur pada kami! Apa kau memiliki hubungan spesial dengan putri Suna itu ne Naruto kun?" Tanya Haku dengan aura horror, membuat Naruto meneguk ludah kasar.

"Ano.. apa kau bisa melepaskanku dulu?" Haku yang mendengar itu pun menurut lalu menjaga jarak.

"Dia menciumku!" Ucap Naruto singkat padatt jelas.

Shinigami No NarutoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang