teror (?)

407 36 3
                                    

Waktu jalan begitu saja ujian akhir semester semakin mendekat, semua kegiatan organisasi, Hima, ekstrakurikuler, dll semua di hentikan oleh pihak kampus untuk memfokuskan mahasiswa nya belajar untuk UAS

Haechan dan teman temannya kini ada di restoran termahal di Seoul. Haechan sedang ada di fase badmood nya, bukan karna Mark, bukan karna sahabat sahabat nya, bukan karna orang tua atau Bahakan Kaka sepupunya.

Haechan badmood karna orang yang tidak dia kenal.
Hari ini kebetulan haechan cuma ada 1 matkul
Renjun chenle free sedangkan Jeno jisung 2 matkul tetapi 1 matkul sisanya jam 2 siang.

"ANJING BRENGSEK BANGET SI JADI ORANG, GA PUNYA SOPAN SANTUN APA GIMANA?!!, GUE DIEM BUKAN BERARTI GUE TAKUT YA SAMA TU ORANG!!" ucap haechan dalam emosi nya, dan hal itu berhasil membuat pelanggan lain melihat pada Haechan semua

Jeno dan Nana yang sadar akan hal itu hanya menunduk minta maaf kepada pelanggan yang lain, sedangkan renjun sudah membekap mulutnya Haechan.

"Ini bukan di ruang VIP kalo lu lupa" ucap chenle

Haechan yang sadar pun langsung terduduk.

"Kok tu orang bisa buka loker elu si??" Kali ini jisung bersuara

Haechan yang mengingat kejadian itupun kembali memijat pelipisnya

"Gak tau deh, padahal gue kunci terus" jawab haechan frustasi.

Flashback on

Haechan dan Nana baru selesai kelas, seperti biasa haechan bakal mengembalikan modulnya ke loker tempat biasa mahasiswa menyimpan benda pribadinya.

Haechan awal nya merasa bingung kenapa pintu lokernya kotor dengan tanah basah

"Chan kok loker lu kotor banget sih" Nana yang kebingungan juga bertanya pada haechan yang notabenenya juga tidak tau apa apa

"Mana gue tau, kan dari tadi gue sama elu terus" ucap haechan.

Haechan membuka lokernya dan betapa terkejutnya haechan melihat isi lokernya penuh tanah liat basah. Nana dan Haechan yang melihat itupun langsung spontan menutup mulutnya tak percaya.

"WHAT?!!! ANJING!!!!" Umpatan haechan keluar dengan mulusnya dari Mulut indahnya

"SIAPA YANG BERANI BUAT LOKER GUE JADI KAYA GINI?!!!" Terak haechan tak terima menatap semua orang yang ada di sana.

Semua mahasiswa yang melihat itu tidak pernah terpikir bahwa haechan yang selama ini diam bisa marah juga, dan semuanya pada menggeleng saat mata Haechan bertemu dengan mata mereka, menandakan mereka tidak tau.

Emosi haechan sudah tidak terkontrol lagi, dia keluarkan semua benda yang ada di lokernya dan ternyata ada surat yang terjatuh

Nana yang sadar melihat surat itu jatuh langsung mengambilnya

"Chan ada surat" Nana memberikan ke Haechan

Saat di buka ada 2 kertas di dalam amplop itu, kertas pertama Haechan buka, lagi dan lagi Haechan dan Nana menutup mulutnya tak percaya

Kertas itu di penuhi darah, dan Haechan membuka surat ke dua ada 1 kalimat di kertas itu bertuliskan dengan tinta merah

" I will kill you"

Haechan makin emosi saja dibuatnya, haechan tidak takut sama sekali dengan ancaman itu.

Nana yang melihat haechan sudah dalam mode badmood nya langsung chat ke4 sahabatnya.

Nana yang melihat haechan sudah dalam mode badmood nya langsung chat ke4 sahabatnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
love is everything Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang