Disini lah Haechan dan Mark sekarang, duduk berselenjor sambil menatap indah suasana malam setiap sisi sungai Han.
(View yang ada di depan MarkHyuck)
.
."Hyuck??" Mark memecah keheningan
Haechan yang sedang menatap lurus itu Berganti menatap Mark sebagai jawaban dari panggilan Mark tadi
"Jangan tinggalin minhyung lagi ya, minhyung ga bisa tanpa hyuck. Hidup minhyung terasa sepi, semuanya tidak ada yang spesial. Hampa" ucap Mark yang pandangan nya tetap menatap lurus kedepan tanpa menoleh ke Haechan.
"Minhyung mencari hyuck selama ini. Saat terakhir kita bertemu di toilet bar Itaewon itu adalah pertemuan yang membuat minhyung yakin kalo itu adalah hyuck" sambung Mark lagi
Haechan hanya diam mendengarkan ucapan laki laki di sebelahnya itu
.
.Flashback
Ingat kan haechan adalah orang yang famous di kampusnya?? Jadi siapa yang tidak tau dengan Haechan termasuk Mark.
Mark sebenarnya selalu mencoba mencari teman kecilnya yang dulu selalu bersamanya, sampai saat dimana Haechan menjadi maba fakultas hukum, haechan langsung mencuri perhatian Mark.
Mark merasa tidak asing dengan wajah itu walaupun saat ini Haechan sudah semakin terlihat sempurna wajahnya yang tampan sekaligus manis, tubuh tinggi dengan kaki yang jenjang sempurna, lekuk badan yang ideal, dan jangan lupakan kulit Tan yang membuat haechan semakin terlihat luar biasa indahnya.
Saat itu fokus Mark adalah Haechan, Mark diam diam selalu memperhatikan aktivitas Haechan untuk membuktikan apakah tebakan dia benar.
Saat Haechan menjalani ospek, saat Haechan berkeliaran di sekitar kampus,saat Haechan sibuk dengan organisasi nya, saat Haechan bercanda gurau dengan Nana, saat Haechan makan di kantin semuanya Mark tau. Hanya saja Mark tidak memberitahu dengan siapa siapa termasuk Johnny dan sahabatnya itu. Dia hanya memendam semuanya sendirian.
Hingga dimana terjadi kejadian Mark yang tidak sengaja menabrak haechan saat jalan sambil memainkan hpnya,
Saat itu Mark yang lagi di wastafel toilet melihat Haechan yang masuk tergesa-gesa, Mark berpikir apakah dia tidak salah lihat. Mark mengeluarkan hp nya untuk memastikan wajah orang itu, Mark membuka galeri dan melihat wajah orang yang ada di dalam hpnya sangat fokus, sambil menerka nerka wajah orang yang masuk kedalam toilet tadi"Sama" batin Mark
Tidak sadar Mark yang terlalu fokus dengan hp berjalan menjauhi wastafel dan Haechan yang terburu-buru mendekati wastafel saling bertabrakan sampai haechan jatuh terduduk.
Mark yang melihat itu sangat terkejut dengan orang yang ada di hadapannya dia bolak balik mengadang hp dan orang yang ada di depannya sehingga tidak sadar Haechan sudah ngomel ngomel tidak jelas.
"Maaf" hanya itu yang bisa keluar dari mulut Mark tanpa bertindak apa apa bahkan tidak menolong haechan sama sekali
Haechan yang terlihat makin emosi pun pergi meninggalkan Mark dan menyadarkan Mark
" Huh apa itu tadi beneran orang yang gue cari selama ini??" Batin Mark
Sejak hari itu mark yakin itu adalah "Donghyuck" teman kecilnya. Tetapi karna mark terlalu takut untuk memulai Mark memendam semuanya sampai tiba hari dimana hari ulang tahun Johnny yang mempertemukan kembali haechan dan Mark secara tidak sengaja.
Flashback off.
.
.Haechan yang mendengar cerita Mark merasa tersentuh, selama ini sebenarnya haechan juga selalu menunggu teman kecilnya itu. Tapi Haechan tidak menyangka jika Mark begitu sulit menemukannya.
"Padahal 1 Kampus dan 1 jurusan" pikir haechan
"Hyuck ga akan ninggalin Minhyung lagi" akhirnya Haechan bersuara
Mark menjulurkan jari kelingking nya menandakan bahwa Mark meminta janji kepada Haechan, haechan yang melihat itupun menautkan kelingkingnya di kelingking Mark.
"Selamanya??" Tanya mar
"Selamanya!!" Jawab Haechan penuh penekanan dengan senyum indahnya.
"Hyung pulang yuk.. udah jam setengah 9 nanti Jhonny Hyung marah kalo kita terlambat sampe rumah" sambung haechan
Mark hanya mengangguk dan berdiri lalu menjulurkan tangannya untuk membantu haechan berdiri pula.
Mark fokus mengendarai mobil tanpa di sangka haechan sudah tertidur di sebelahnya, Mark tersenyum lebar melihat Haechan yang ada di sebelahnya
"Kali ini gue ga akan ngebiarin siapapun menyakiti elu Chan" monolog Mark dalam hati
Mark dan Haechan sudah sampai dirumah haechan, tapi haechan belum terbangun dari tidurnya. Mark merasa tidak tega untuk membangunkan nya. Mark keluar terlebih dahulu dan berjalan menuju pintu penumpang, Mark membuka sabuk pengaman haechan dan menggendong haechan masuk kedalam rumah.
Johnny yang melihat itu panik bukan main Johnny mengira kalo Haechan pingsan lagi
"Mark haechan kenapa??" Johnny berlari ke arah Mark yang menggendong Haechan
"Gapapa dia cuma tidur gue ga tega bangunin nya" jawab Mark santai
Johnny yang mendengar itu pun bernafas lega
"Bawa ke kamar haechan yang di lantai 1 aja, capek klo lu harus Gendong dia ke lantai 3" saran Johnny dan diikuti oleh Mark
Mark memasukan pin pintu kamar haechan dan membaringkan haechan di kasur nya itu, Saat ini Haechan sudah tertidur di kasur nya. Saat Mark hendak keluar Mark mendengar suara Haechan yang memanggil mami papi nya
"Papi echan kangen, echan kangen sama mami papi" haechan berbicara tetapi matanya tetap tertutup.
Mark yang melihat itu mengurungkan niatnya untuk keluar, Mark berjalan lagi ke kasurnya Haechan. Mengelus rambut haechan. Tanpa disadari pandangan Mark malah tertuju ke bibir Haechan yang berbentuk love itu. Ingin sekali Mark mencium bibir indah itu, tangannya berpindah dari rambut ke pipi haechan, dan ibu jarinya mengelus bibir yang terus mengigau itu, tanpa di sadari Mark hampir memajukan wajahnya
"Mark mandi dulu,biar gue yang jagain haechan" ucap Johnny menyadarkan kegiatan Mark yang hampir kelewat batas itu
Jika saja Johnny tidak masuk ke kamar untuk memanggil Mark mungkin Mark sudah khilaf saat itu juga.
Mark mengangguk, Mark juga merasa dia butuh air hangat untuk membuang pikiran kotornya itu jauh jauh.
.
.See you next chapter 🤗 💛
KAMU SEDANG MEMBACA
love is everything
Fantasi⚠️⚠️⚠️ B x B ⚠️⚠️⚠️ Yang tidak suka langsung tinggalin aja ya 🤗💚 Kisah Byun Haechan yang hidupnya selalu bergelimpangan harta dan kasih sayang dari orang tua sahabat dan mungkin nanti pasangan hidupnya (?) Tidak ada yang tau kecuali Tuhan dan aut...