Bagaimana jika sitsundere seperti sakusa memiliki kekasih yang super duper ceria seperti atsumu?
Memiliki tantangan sendiri bukan?
ini hanya kisah yang mengandung banyak gula untuk shipper sakuatsu
- megandung gula berlebihan!!
- BOYS LOVE!!
- typo...
Ada yang penasaran bagaimana pasangan yang berbeda kepribadian ini bisa bersama menjalin kasih dan saling mencintai?
Waktu itu setelah pertandingan MSBY vs schweiden adlers yang dimenangkan oleh tim msby . Tim mereka memutuskan untuk merayakanya dengan meminum sake.
Dikarena kan umur mereka sudah cukup. Jadi tidak masalah.
Sakusa minum terlalu banyak karena paksaan dari bokuto. Jadi dia mabuk dan mendekati atsumu.
Atsumu senang aja sih, soalnya dia udah jadi pengagum sakusa sejak lama. Kemudian sakusa menariknya menuju toilet lalu menciumnya lembut.
"Tsukiate kudasai!!" Suara sakusa sedikit bergetar karena menahan kesadaranya ditengah mabuk. Lalu ia menggapai wajah atsumu. "Tidak ada penolakan! Mulai sekarang kau milikku!".
Atsumu kaget dong. Semudah itu kah cinta nya terbalas? Semudah itu tuhan memberinya jalan? Mengapa tidak ada ujianya gitu. Ya sedikit aja ujian nya.
Atsumu ragu. Ia takut sakusa hanya memberinya harapan palsu. Soalnya dia kan lagi mabuk.
"Tidak ada penolakan sayang...."
Ah benar benar , suara serak sakusa yang sedang mabuk itu membuat candu. Tuhan tolong selamatkan jantung atsumu yang hendak meledak karena mendengarnya!.
Cumbuan mesra dari sakusa dilayani dengan luapan emosi cinta yang selama ini dipendam oleh atsumu. Mereka saling berbagi kehangatan dimalam itu dengan suara cinta yang saling bersahutan hingga menjelang fajar.
Extra
"Bokuto-san mengapa kau berikan sake kepada omi-san terlalu banyak!!??" Ujar hinata menatap prustasi senpai nya ini.
Bokuto menatap hinata heran. "Tidak hinata! Aku tidak memberinya shake!"
"Kalau tidak jadi siapa? Mengapa omi-san bisa mabuk berat seperti tadi?".
Libero msby tertawa kecil. "Tidak ada yang membeli shake. Sakusa hanya pura pura mabuk untuk menyatakan perasaanya."
Ha?
"Dia itu tsunderenya kebanyakan. Jadi gitu, maklumin aja, semoga diterima oleh-"