Hwang Kwon adalah ayah dari Hwang Jaehyun dan Hwang Jihan. Usianya memang terbilang tidak lagi muda, tetapi jangan diragukan dalam masalah pekerjaan. Kwon selalu tampil profesional dalam mengelola Minji group. Seperti saat ini, Hwang Kwon atau yang biasa disapa ketua Hwang baru saja bertemu dengan para klien dan kini tengah disibukkan kembali oleh tumpukan berkas yang berada di atas meja kerjanya di kantor cabang Minji group yang ada di Busan. Kwon tidak melakukan semua pekerjaan sendiri, ia selalu ditemani oleh Taejon, orang kepercayaan keluarga Hwang.
Sebelum keberangkatan dirinya ke Busan, Sebenarnya Kwon sudah memiliki beberapa rencana untuk berlibur di Busan, seperti berjalan-jalan mengelilingi kota sampai dengan memancing di pantai. Memancing adalah salah satu hobi yang paling diminati oleh Kwon. Tidak heran jika Kwon meminta pada Taejon untuk selalu membawa peralatan memancingnya. Jika sewaktu-waktu Kwon ingin mancing, peralatan sudah tersedia.
Kwon masih duduk di kursi kerjanya ketika pintu masuk terbuka dan menampakkan Taejon di sana, langkah Taejon pun membawa dirinya berjalan menghampiri Kwon yang sedang bekerja.
"Tuan, saatnya makan siang," ucap Taejon yang mengingatkan Kwon untuk makan siang karena Kwon terlalu sibuk menandatangani berkas-berkas yang menumpuk di atas mejanya, sehingga ia tidak menyadari adanya Taejon. Taejon pun dapat melihat jelas wajah Kwon yang sudah kelelahan.
"Baik, kau bisa menungguku di bawah," balas ayah dua anak itu tanpa melihat ke arah Taejon, lalu Kwon menutup berkas yang belum sempat dia tandatangani.
Taejon pun mengangguk, lalu berpamitan pada Kwon, "saya permisi, Tuan."
Setelah Kwon selesai membereskan beberapa berkas di atas mejanya, ia pun bergegas menuruni lift khusus VIP di kantor tersebut. Pada saat Kwon keluar dari lift, dia sedikit dikejutkan dengan keberadaan Taejon yang sudah berdiri tegak di depan pintu lift. Sepertinya Taejon sudah lama menunggu Kwon di sana.
"Kau mengejutkanku," ucap Kwon yang dibalas senyuman ramah oleh Taejon.
Kwon pun dipersilahkan berjalan terlebih dahulu oleh Taejon kemudian Taejon sendiri mengikuti Kwon dari belakang. Tidak lupa Taejon membukakan pintu mobil untuk sang Tuan pada saat mereka sudah berada di basement kantor. Tidak menunggu lama, Taejon segera melajukan mobilnya membelah jalanan kota Busan. Hanya butuh waktu lima belas menit untuk sampai ditempat tujuan.
"Kita sudah sampai, Tuan." Mobil yang ditumpangi mereka pun berhasil parkir di pelataran salah satu restoran sashimi. Tidak lupa bagi Taejon untuk selalu membukakan pintu mobil bagi sang tuan. Taejon pun mempersilahkan Kwon untuk menempati meja yang sudah dia pesan sebelumnya.
Setelah kegiatan makan siang selesai, Kwon pun mengajak Taejon untuk jalan-jalan dan menikmati pemandangan kota Busan. Taejon meng'iya'kan permintaan tuannya tanpa banyak protes. Nampak raut wajah gembira tergambar jelas di wajah Kwon saat memandang pesisir pantai yang putih dan bersih. Tidak hanya itu, Kwon pun membuka lebar kaca mobilnya dan membiarkan angin pantai itu masuk begitu saja. Kota Busan merupakan salah satu kota yang terkenal dengan keindahan pantainya. Disepanjang jalan pasti akan disuguhi oleh pemandangan pantai yang membentang luas.
Kwon memerintahkan Taejon untuk memarkirkan mobilnya, lalu disusul oleh Kwon yang langsung turun begitu saja. Kwon pun berdiri sambil menghadap ke arah pantai.
"Indah sekali bukan?" Tanya Kwon pada Taejon yang berdiri di belakangnya.
"Anda benar, Tuan. Pantai ini sangat indah," balas Taejon yang matanya melihat beberapa orang berlalu-lalang di pantai itu.
Sempat beberapa detik tidak ada percakapan, akhirnya Kwon kembali menyuarakan kalimatnya.
"Pantai ini membuatku teringat dengan mendiang kakakku. Dia sangat suka pemandangan pantai Busan," ucap Kwon yang raut wajahnya berubah menjadi sedih. Saking kencangnya angin bertiup, sehingga tidak terlihat jelas kesedihan itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dandelion [Jaehyun-Jungkook✓]
FanfictionMari kita lihat mana yang akan menang! Ambisiku atau obsesimu. **** 21+ Area. Bukan BxB. Bukan BL.