YEE YUHUUU
ikut teriak dong ehehehappy reading ☺️
•••
Sesuai dengan janjinya kemarin, Liana sekarang tengah bersiap untuk pergi ke rumah Reno.Untuk belajar membuat kue. Entahlah kue apa yang akan ia buat nanti.
"Bunda! Lia pamit mau ke rumah Tante Reina ya!" Ujar Liana, menghampiri Larissa yang tengah menonton berita di televisi.
"Iya sana"balas Larissa sembari mengecup kening putri semata wayangnya.
"Bye Bun"
Pamitnya ketika selesai mencium tangan bundanya. Melenggang pergi keluar.
"Lia mau kemana?" Tanya Sehan, ayah Liana yang tengah menyiram tanaman di kebun.
"Mau ke rumah Tante Reina yah!"
"Hati-hati!"
Bersenandung kecil sembari berjalan sekitar sepuluh menit menuju kediaman Tante Reina.
Karena memang masih satu kompleks tapi letaknya rumah Reno dibagian belakang. Sekitar dua rumah yang cukup luas yang harus ia lewati.
Tak terasa ia sudah sampai disana, baru ingin memencet bel malah sudah ada yang membukakan pintu.
Dia Reno, si pemilik rumah.
Liana sedikit terpaku saat menatap wajah Reno. Tapi dengan berusaha menetralkan kembali dirinya.
"Tante Reina mana?" Tanya Liana saat sudah berada di ruang tamu.
"Di dapur"
guk guk
Mata Liana teralihkan, saatnya seekor anjing kecil berwarna putih bersih berlari kearahnya sembari menggigit bola di bibirnya.
Ya, itu Dodo.
"Loh kok Dodo disini?"
"Eldo ada acara keluarga" ujar Reno singkat yang kembali menonton acara televisi.
Liana hanya mengangguk kepala, dan kembali bermain dengan Dodo. Dari pada di cuekin Reno lebih baik bermain dengan anjing lucu itu.
"AA pinter banget kamu Do"gemas Liana
Reno sesekali melirik kearah dua makhluk itu, senyum kecil terbit dengan cepat mengambil handphone untuk memotret Liana secara diam-diam.
Mata mereka teralihkan saat langkah kaki berjalan ke arah mereka.
"Ren" panggil Reina, mamanya Reno."Eh Lia udah dateng!" Seru Reina yang langsung memeluk erat Liana. Memang Liana sudah di anggapnya sebagai anaknya sendiri.
"Tante sehat?"ujar Liana saat pelukan mereka sudah selesai.
"Sehat banget! Kamu jadi kan belajar buat kue?"Tanya Reina, dengan wajah berseri-seri karena sangat senang akan kehadiran Liana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Friendzone ( S 1 )
FanfictionDimana ada Reno, pasti disitu juga ada Liana. Mereka bagaikan perangko.Reno yang senang akan kehadiran Liana, dan Liana yang tidak bisa jauh dari Reno. Tapi tiba-tiba salah satunya memendam rasa yang lebih. "Ren, aku sayang kamu" "Aku juga" Sedetik...