Bad Guy✔

An Ending

"CUT" Ujar seorang sutradara dengan pengeras suara kepada berbagai tim yang tengah mengadu akting. Lim Nayeon dengan cepat segera membuka matanya dan berdiri, begitu juga dengan Jeon Jungkook. Keduanya dihadiahi tepuk tangan meriah dari seluruh kru film yang terlibat. Nayeon tersenyum dan membungkuk ramah.

"Kalian hebat. Memang tidak salah aku memilih casting aktris dan aktor paling populer saat ini"Ungkapan bangga dari Sutradara Kang mengaku puas dengan akting Nayeon dan juga Jungkook.

"Terimakasih"Jawab Nayeon singkat. Sungguh dirinya benar-benar lelah kali ini. Untung saja asisten nya langsung menghampiri nya dan memberi minuman, sembari mengusap peluh didahi Nayeon.

"Ini melelelahkan Minjung, yang benar saja. Aku hampir kedinginan diguyur air dingin itu, huh setelah ini aku harus merendam tubuh ku yang cantik ini"Keluh Nayeon dengan wajah menekuk.

Minjung, hanya mendengar kan saja. "Tapi kan terbayar. Kau tidak melihat berita? Drama yang sedang kau bintangi memecahkan rating didunia per-televisian"Ungkap Minjung dengan semangat.

Nayeon merespon dengan senyum angkuh nya. Bukan hal baru baginya mendengar kabar seperti itu. "Tentu saja. Apa yang kujalani tentu akan sukses, siapa yang tidak mengenal Lim Nayeon di Korea Selatan huh?"

Keduanya lantas tertawa. Yang dibilang Nayeon memang benar adanya. Kepopuleran Lim Nayeon tidak bisa diragukan. Aktris yang baru merintis karirnya dua tahun lalu,langsung saja namanya melejit keatas bahkan mensejajarkan dengan aktris senior. Kemampuan akting Nayeon yang begitu alami, ditambah wajah nya yang cantik rupawan bak putri kerajaan, cocok memerankan berbagai tokoh.

Tak hayal, namanya semakin melejit. Ditambah semua film maupun drama yang ia bintangi selalu sukses dengan rating yang memuaskan dan juga sampai keajang penghargaan.

Hingga obrolan keduanya terhenti kala Kim Taehyung aktor yang saat ini memang lagi heboh-hebohnya mendekat kearah mereka. Lewat kode mata menyuruh MinJung untuk meninggalkan mereka berdua terlebih dahulu.

"Oh, hai Kim! Akting mu tadi bagus"Puji Nayeon spontan kala melihat Taehyung yang sudah duduk didepan nya.

Taehyung tidak menjawab, melainkan menekuk wajahnya kesal. Oh ayolah, apa gadis didepan nya ini tidak merasa bersalah atas apa yang baru saja terjadi.

"Kenapa kau? Jangan menekuk muka seperti itu, nanti ketampanan mu hilang"Ejek Nayeon bercanda. Hal itu semakin membuat Taehyung kesal. "Kau tidak peka sekali Lim Nayeon"Kesal Taehyung.

Nayeon memutar matanya malas. "Jangan bilang kau cemburu perihal scene tadi. Ayolah Kim Taehyung, kau bukan lagi anak remaja yang sedang dimabuk cinta!"Jawab nya tepat sasaran.

"Tapi aku tidak suka cara mu memandang aktor muda itu tadi"Sinis laki-laki itu yang ternyata masih memendam perasaan cemburu.

Nayeon mengusap wajah nya kasar. Tidak habis pikir dengan tingkah kekasih nya ini. Yang benar saja, cemburu akan hal seperti itu. Dia dan Jungkook hanya mengikuti naskah dan memperagakan nya,tidak ada unsur lebih yang memang seharusnya begitu didunia akting ini.

"Terserah apa katamu. Sekarang aku sangat lelah jangan menggangguku dengan muka menekuk mu itu"Putus Nayeon yang langsung beranjak menuju ruangan istirahat.

Namun jalanya dicegat, oleh Jungkook. Partner bermain akting nya tadi berdiri dihadapan nya, dengan penampilan yang sudah rapi dibanding dirinya. Laki-laki itu tampak malu-malu, karena memilin kedua tangan nya gugup. Nayeon tersenyum miring.

"Ehem, ada apa Jeon Jungkook?"Tanya Nayeon dengan nada dibuat semanis mungkin. Dan benar saja dugaan nya, Jungkook langsung mengangkat wajahnya dimana Nayeon dapat melihat pipi pemuda yang berusia dua tahun lebih mudah darinya itu memerah.

"I-itu aku ingin m-mengajak noona dinner besok, apa k-kau bisa?"Ucap nya terbata-bata masih tidak ingin memandang mata Nayeon.

Nayeon lantas terkekeh. Bukan kah suatu yang menakjubkan, ketika laki-laki ini tadi ber akting begitu maskulin nya tak lupa dengan eskpresi luar biasa itu. Lalu, apa yang kini dihadapan nya? Benar-benar berubah 360 derajat.

"Boleh, kau bisa mengirim alamatnya ke nomor ku, kau ada bukan?"Tanya Nayeon memastikan. Hal itu membuat Jungkook mengangguk antusias merasa mendapat lampu hijau, satu langkah mendekati sang gebetan.

"A-aku akan mengirim lokasi nya nanti_"

"Tidak, tidak. Tidak ada makan malam, Nayeon akan bersama ku mulai malam ini sampai besok. Dan tidak ada yang bisa menganggu nya"Potong Taehyung dengan nada cemburu yang sedari tadi memerhatikan jadi panas juga. Maka dengan sengaja, ia merangkul pinggang Nayeon mesra. Mengingatkan laki-laki didepannya ini, jika gadis yang baru saja ia ajak makan malam telah memiliki kekasih hati.

Jungkook jadi gegalapan. "Aku minta maaf" Sesal nya yang setelah itu segera beranjak dari hadapan sepasang kekasih itu. Meski dalam hati, merutuk Taehyung yang merusak ajakan nya pada gadis yang Jungkook taksir.

"Ck,  kenapa kau selalu mengangguku Kim Taehyung"Kesal Nayeon yang mengundang tatapan tajam dari sang laki-laki.

"Mengganggu maksudmu? Apa kau lupa Lim Nayeon? Aku ini kekasih mu, dan kau kekasihku. Apakah pantas menerima tawaran makan malam dari pria lain tepat didepan kekasih mu?" Tanya Taehyung tidak habis pikir.

"Tidak ada salahnya mencoba. Lagipula dia tampan" Puji Nayeon tanpa sadar hingga membuat Taehyung mencubit hidung nya gemas.

"Dengar. Kau itu milik Kim Taehyung, dan akan selalu seperti itu"Mutlak nya dan beranjak meninggalkan Nayeon terlebih dahulu. Nayeon hanya memandang punggung kekar milik kekasih nya itu dengan senyum tipis. Seru sekali menggoda Taehyung, harusnya laki-laki itu tau pasti jika pria yang ada dikehidupan cinta Lim Nayeon itu hanya seorang Kim Taehyung saja.

"Dasar pecemburu, tapi aku cinta". Okay, mari kita tinggalkan pasangan bucin ini.

SELESAI []

For You ;

Akhirnya ending nih cerita😭 Jujur ada kebanggan sendiri buat aku,bisa melanjutkan cerita ini sampai ending. Dan Terimakasih banyak banget buat kalian yang dukung dan ngikutin cerita ini dari awal, dari ganti-ganti judul, alur, hiatus.

Terhitung ini book pertama sejak aku membuka akun wattpad, book yang awalnya dengan alur ga jelas dan berantakan. Dan Puji Tuhan bisa aku merevisi kembali. Memang part nya sedikit, itu udah jadi tujuan aku untuk book ini. Karena untuk part 20 keatas takutnya bakal lama up dan akhirnya bedebu karena kesibukan.

Jadi intinya terimakasih banyak para readers kuh. Tanpa kalian book ini emang bukan apa-apa. Oh iya, jangan lupa stay tune untuk book yang akan segera dipublish, sesuai janji kemarin.

Sending hug dari aku💜

=========================
ImNaya , Januari 2022
7.24 PM