SEMBILAN

220 83 188
                                    

• • •

"Lots of time lots of memories

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Lots of time lots of memories."

• • •

Happy Reading ❤️

• • •

Angin sore yang menenangkan menerpa wajah ayu Gazela. Kakinya berdiri di atas pasir putih, beberapa menempel di telapak kakinya karena gadis itu melepas alas kakinya. Sementara di depannya pemandangan indah tersaji, perpaduan antara langit biru yang hampir sore dan hamparan laut biru yang indah.

Tidak bisa Gazela untuk tidak kagum pada pemandangan di depannya. Suara orang-orang yang berdiri di tempat sama beradu dengan deburan ombak yang tidak terlalu besar. Gazela melangkah lebih dekat ke tepian air saat gelombang kecil itu datang dan membelai kakinya.

Mata cokelat Gazela bergulir menatap ke belakang, di sana ada semacam warung yang menjual makanan dan minuman. Bukan itu tepatnya yang Gazela lihat, tapi punggung tegap yang berdiri membelakanginya. Cowok bersweater gelap itulah yang membawanya kesini, meski awalnya sedikit memaksa.

"Cie lihatin gue." Hidung mungilnya di tekan pelan.

Kembali pada kesadarannya, Gazela mengerut bingung. "Ha? apa? enggak kok."

Rambut yang panjangnya sampai ke alis itu bergerak karena angin. Menjadikannya objek fokus Gazela selain pada wajah tampannya. Rambut yang terlihat lembut itu disisir ke belakang oleh pemiliknya menggunakan jari-jarinya.

"Ya, gue tahu gue ganteng."

Gazela berdecak. "Ternyata seorang Kaisar Defarez narsis juga."

Ya, cowok itu adalah Kaisar. Sejak siang tadi, Kaisar sudah meneror Gazela melalui chat untuk menemaninya ke pantai. Alasannya, sih, begitu padahal sebenarnya memang mau ngajak ke pantai. Pdkt gitu, ahay!

"Ayo main air." Ajak Kaisar membawa salah satu tangan Gazela kedalam genggamannya.

"Bikin video random juga ya?"

Kaisar sedikit menunduk untuk melihat gadis di sampingnya. "Ya."

Mereka menaruh tas masing-masing di tepi pantai yang tidak terlalu jauh, bersama dengan alas kakinya. Dua orang itu mendekat ke bibir pantai, Gazela merentangkan kedua tangannya dengan kepala mendongak. Menikmati angin yang meniup tubuhnya dengan cukup kencang.

Melihat senyum di bibir Gazela membuat Kaisar ikut melebarkan sudut bibirnya meski hanya sedikit. Makna tatapannya sedikit rumit dan tidak terbaca.

Iseng, Kaisar membasahi tangannya dengan air laut lalu memercikkannya ke wajah Gazela. Gadis itu terkejut dan membuka matanya.

"Kai ih! basah." Bibirnya mengerucut dengan ekspresi kesal yang terlihat lucu di mata Kaisar.

"Namanya juga main air, ya, harus basah."

"Ih awas lo ya!"

Gazela membasahi tangannya dan memercikkan ke arah Kaisar, tetapi cowok itu lebih dulu menjauh sehingga hanya sweaternya yang sedikit basah.

"Jangan kabur lo!" Pekik Gazela lalu berlari mengejar langkah panjang Kaisar.

Mereka berlari ke bagian kiri pantai meninggalkan tas dan alas kaki mereka, toh barang-barang itu tidak lepas dari jangkauan. Meskipun mereka bermain dengan lepas.

Setelah berlari cukup jauh, barulah Gazela bisa memercikkan air ke wajah Kaisar. Bukan memercikkan, Gazela justru mengusapkan telapak tangannya yang basah ke wajah Kaisar. "Rasain!"

Membuka mata, Kaisar menatap jahil pada gadis di depannya. "Sini lo!"

Kedua orang itu kembali saling kejar-kejaran ke arah kanan. Kembali pada tempat dimana tas dan alas kaki mereka berada. Di dekat situlah, Kaisar berhasil menangkap Gazela.

Grep!

"I got you." Seru Kaisar sembari mengangkat Gazela sampai kakinya tidak menyentuh pasir.

Cowok itu memutar tubuhnya, membiarkan Gazela memegang erat bahu tegapnya. Hanya beberapa detik saja, Kaisar kembali menurunkan Gazela setelah gadis itu memohon. Pusing dan takut jatuh adalah alasannya.

Tangan Kaisar terangkat untuk merapikan helaian rambut yang menutupi mata cantik Gazela. "Cantik banget, lo makan kosmetik ya?"

Puk!

Gazela memukul gemas tangan Kaisar yang masih bertengger di kepalanya. "Ngadi-ngadi banget pikirannya!"

• • •

Kedua insan manusia itu terdiam setelah duduk di atas hamparan pasir dengan alas kaki sebagai tempat duduknya. Mereka cukup lelah setelah bermain air, membuat video random, foto-foto, bermain pasir. Ah! mereka juga sesekali membicarakan tentang ibu-ibu yang sedang swafoto di tepi pantai.

Menatap indahnya laut di depannya, tapi tidak lama bagi Kaisar untuk berpaling. Cowok itu memperhatikan sepasang mata teduh dengan netra cokelat, hidung yang mungil tapi cukup tinggi, pipi yang tidak terlalu berisi dan yang terakhir bibir tipis yang berwarna merah karena terlapisi lip tint.

"Kenapa sih ngelihatin gue?" Gazela bertanya tanpa menoleh.

"Karena, cantik." Tatapan Kaisar naik pada kedua netra yang masih menatap lurus. "Like your name, Cantik."

Kedua mata itu bertemu, "Nama gue Cantika, ada A nya."

Kaisar tertawa kecil, melirik sebentar ke belakang kepala Gazela sebelum kembali menatap matanya. "Tell me."

"Hm?" Gazela menatap Kaisar untuk memastikan apa yang cowok itu ucapkan.

Membasahi bibir barulah ia menjawab. "Tell me something about you."

"Mmh, how?"

Senyum kecil terbit disudut bibirnya. "Just tell me anything, gue pengin tahu semua hal."

Gadis itu menghela napas. "Gue anak tujuh belas tahun yang enggak tahu apa tujuan hidupnya, gue sendirian dan gue mencoba bertahan. Gue suka makanan manis dan pedas, tapi bukan yang pedas banget. Gue suka hujan tapi nggak suka hujan petir dan gue juga nggak suka hari ulang tahun gue."

"Enough?" Lanjut Gazela kembali menatap manik mata kelam Kaisar.

"Your birthday? Alasannya?"

Ia mengangkat bahu, "Setiap tahunnya selalu terisi harapan tapi enggak akan pernah terjadi. Muak aja gitu."

"Gue juga mau dengar tentang lo, boleh?"

"Sure."

Sore itu Kaisar telah mendengar banyak hal tentang Gazela. Begitupula dengan Gazela yang telah mendengar banyak hal tentang cowok populer itu. Bahkan alasan cowok itu sering gonta-ganti pasangan, Gazela hampir tidak mempercayainya.

Karena alasannya adalah,

"Iseng aja, sekalian nyeleksi pacar."

Melihat tawa milik Gazela membuat Kaisar merenung dalam kepalanya. "Semoga gue gak nyakitin lo Zel."

• • •

TO BE CONTINUE!

It's pandasskiez 👑

KAISARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang