Annyeonghaseyo yeorubun~
Ku bawa cerita baru yang masih bernuansa bocil-bocil gemas dengan hyung-hyungnya yang tidak kalah menggemaskan:)
semoga suka yaa, selamat membaca~
.
.
.
.
.
Manny!
Manny!
Manny !
.
.
" Arggghhh, sial! " Geram Yoongi pada dirinya sendiri, tangan berurat itu mengusak rambut kecoklatannya dengan kasar. " Kenapa isi otakku saat ini hanya tentang pekerjaan bodoh itu sih! "
Terhitung sudah 3 hari lamanya pekerjaan itu berputar di kepala Yoongi sejak sang kakak dengan mudahnya menawarkan pekerjaan itu padanya. Tidak habis pikir, setelah sang kakak memilih profesi sebagai perawat yang identik dengan profesi perempuan, kali ini pria yang terpaut usia 4 tahun darinya ini juga mencoba menggiringnya masuk kedalam profesi yang identik dengan perempuan, seorang pengasuh bayi, yang sayangnya cukup membuat alam bawah sadarnya tertarik.
" Manny, sebutan Nanny untuk laki-laki , Man- Nanny. Manny." Jelas seokjin.
" Apa itu Nanny? " Tanya Yoongi
" Sebutan untuk profesi pengasuh anak " jawab seokjin
" Baby sitter ? " seokjin menggeleng.
" Bukan, memang sama sih, tapi mereka berbeda "
" ck, sama tapi berbeda? Kau bicara apasih Hyung? Sana rawat otakmu dulu!" yoongi berlalu dengan perasaan campur aduk.
Begitulah penggalan percakapan keduanya mengenai sebuah profesi lama yang menggunakan istilah baru menurut Yoongi. Karena rasa penasarannya tak terbayarkan pada percakapan itu, ia berinisiatif untuk mencari tahunya sendiri di internet.
Yoongi menaikkan satu alisnya, bibir bawah dimajukan dengan ponsel yang ia letakkan begitu saja diatas meja kerjanya, pandagannya lurus kedepan. Setelah mencari tau tentang manny-manny itu, sekarang ia tau perbedaan dari profesi Nanny dan babby sitter. Benar kata kakaknya, bahwa keduanya sama tetapi berbeda. Dikatakan sama karena keduanya adalah sebuah profesi merawat dan menjaga anak, sedangkan dikatakan berbeda ada pada jenjang usia anak yang diasuhnya. Jika Baby sitter menjadi pengasuh bayi dibawah satu tahun hingga dua tahun (batita) sedangkan Nanny menjadi pengasuh bayi berusia diatas dua tahun hingga lima tahun (balita).
Tak lama pintu kamarnya terbuka, menampilkan sang eomma yang masuk membawakan sepiring buah. Pekerjaan baru sang eomma sejak 3 tahun yang lalu adalah mengantar makanan untuk putra bungsunya yang enggan keluar kamar untuk makan. Dapat dibilang, Yoongi masih hidup sampai saat ini berkat topangan perhatian dari sang eomma tercinta. Benar-benar definisi beban keluarga.
" Sudah pikirkan tawaran hyungmu? " Tanya wanita cantik yang sudah memiliki keriput disekitar wajahnya.
Yoongi menghembuskan nafas sebelum menjawab, kemudian dengan tegas berkata " sampai kapanpun aku tidak akan menerima tawaran aneh itu Bu. Yang benar saja, memangnya aku perempuan? Ya walaupun saat ini sedang tren pengasuh bayi laki-laki, tetap saja itu tidak masuk akal untuk ku, Bu " Yoongi mengucapkannya hanya dalam satu tarikan nafas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Manny
FanfictionSeorang freelancer yang tidak menyukai anak kecil terpaksa meniadi seorang Nanny laki-laki bagi seorang balita karena membutuhkan uang. Bagaimana pemuda dingin bermulut sarkas itu menjaga 'uangnya' (re: adik asuhnya) yang memiliki tingkah diluar pe...