I Found My Love Again || Sequel Of 14 Day's Trying to Love You (Complete) ✔️

Chapter 22

Setelah makan malam yang hangat dan romantis tadi malam, Seokjin dan Jeongguk siang ini berencana untuk berkencan menghabiskan waktu berdua.

Seokjin saat ini sudah sampai di rumah Jeongguk untuk menjemputnya. Jeongguk menyambut kekasihnya itu dengan sumringah karena ia selalu merindukan wajah tampan kekasihnya ini.

"Aku merindukanmu." Jeongguk memeluk manja Seokjin yang baru saja sampai di pelataran rumahnya.

"Baru saja semalam kita bertemu kau sudah rindu padaku? Kau sangat mencintaiku ternyata." Seokjin memeluk erat kekasihnya itu sembari mengusalkan keningnya dengan gemas di kening Jeongguk.

"Tentu saja aku sangat mencintaimu, memangnya kau tidak?" Jeongguk mendongak dan mempoutkan bibirnya.

"Apa yang kau katakan, tentu saja aku juga sangat mencintaimu Kim Jeongguk." Seokjin menoel hidung Jeongguk.

Jeongguk memukul dada Seokjin gemas. "Sejak kapan margaku berganti menjadi Kim?"

"Kau tak mau menikah denganku suatu hari nanti?" goda Seokjin.

"Siapa bilang? Tentu aku mau." kata Jeongguk dengan semangat.

"Semangat sekali." Seokjin mengecup gemas bibir Jeongguk yang sudah bertingkah imut di hadapannya.

"Ehem..ehem..tidak bisakah kalian masuk dulu baru bermesraan tuan tuan?" Yoongi melihat malas pasangan yang sedang kasmaran ini.

"Hehehe..maaf hyung, aku terlalu merindukannya sampai tak sadar kalau kami masih diluar." cengir Jeongguk menampilkan kerutan di hidungnya dan gigi kelincinya.

"Hai Yoon, apa kabar?"

"Baik hyung, masuklah dulu. Jangan kau ladeni Jeongguk yang manjanya kelewatan jika padamu, nanti dia akan terbiasa dimanja olehmu hyung."

"Kalau iri bilang!" ketus Jeongguk.

"Ayo kita masuk sayang." Jeongguk menyeret Seokjin untuk masuk ke dalam.

"Tunggulah disini, aku bersiap sebentar." senyum Jeongguk dan mencuri satu kecupan di pipi Seokjin kemudian berlari ke kamarnya.

"Dasar.." tawa Seokjin melihat tingkah kekasihnya itu.

Yoongi duduk dihadapan Seokjin, ia menemani Seokjin yang sedang menunggu Jeongguk bersiap.

"Kalian akan kemana hari ini?"

"Entah Yoon, kami mungkin hanya akan berjalan jalan di pusat perbelanjaan atau menonton bioskop jika Jeongguk mau."

"Aku senang adikku bersamamu hyung, tolong jaga adikku dan bahagiakan dia. Aku tak ingin dia tersakiti seperti sebelumnya. Aku sangat menyayanginya, dialah satu satunya keluargaku disini hyung." Yoongi menitipkan Jeongguk pada Seokjin.

"Kau tenang saja Yoon, aku akan selalu menjaganya dan aku berjanji padamu tak akan pernah mengecewakan dirinya." janji Seokjin pada Yoongi.

"Aku percaya padamu hyung." senyum teduh Yoongi pada Seokjin.

"Kalian sedang membicarakan apa? Sepertinya serius sekali." tanya Jeongguk tiba tiba saat dirinya selesai bersiap dan menghampiri Seokjin.

"Kau sudah selesai? Kajja kita berangkat." ajak Seokjin.

"Kajja." Jeongguk langsung merangkul lengan Seokjin.

"Yoon kami pamit dulu, kau berhati hati lah di rumah."

"Kalianlah yang harusnya berhati hati, selamat bersenang senang."

"Kami berangkat hyung..bye." Jeongguk melambai pada Yoongi saat keluar dari rumah untuk menuju mobil Seokjin.