Selesai makan siang, Seokjin, Taehyung juga Yoongi kembali ke ruangan masing masing. Taehyung kembali mempelajari yang telah diajarkan oleh Yoongi dengan mencoba beberapa pekerjaan yang diberikan padanya.
Saat ada waktu luang, Taehyung mencoba menanyakan pada Yoongi tentang siapa seseorang yang meneleponnya tadi.
"Hyung..boleh aku bertanya padamu?" Taehyung menatap Yoongi dengan serius.
"Boleh, kau ingin menanyakan apa Tae?" Yoongi meletakkan berkasnya lalu beralih melihat Taehyung.
"Siapa yang menghubungimu tadi? Karena tadi aku tak sengaja melihat layar ponselmu dan melihat foto orang yang meneleponmu, wajahnya mirip sekali dengan calon kakak iparku."
"Oh benarkah?"
"Dan margamu juga sama dengan calon kakak iparku dulu." imbuh Taehyung.
"Dulu? Memang sekarang kemana calon kakak iparmu Tae?" tanya Yoongi penasaran.
"Dia sudah tiada 2 tahun yang lalu hyung. Dia meninggal dalam kecelakaan pesawat saat akan ke Jepang bersama hyungnya." Taehyung tertunduk lesu ketika mengingat mendiang Jungkook.
"Oh maafkan aku, aku turut berduka." Yoongi merasakan kesedihan Taehyung dan ia merasa tidak enak karena telah menanyakan seseorang yang sudah tiada.
"Tak apa hyung. Apa kamu mau memberitahuku siapa dia hyung?" senyum Taehyung.
Yoongi mengeluarkan ponselnya dan menunjukkan sebuah foto pada Taehyung.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ini adikku, adik satu satunya yang paling kusayang namanya Jeon Jeongguk." Yoongi menjelaskan pada Taehyung.
"Kenapa mirip sekali dan namanya pun hampir sama dengan mendiang calon hyungku." Taehyung terkejut.
"Kalau boleh tau siapa nama calon hyungmu Tae?"
"Jeon Jungkook dia seorang travel vlogger dulunya."
"Wah..ternyata hampir mirip ya. Adikku seorang model namun dia belum menjadi model yang sangat terkenal. Dia baru 1 tahun merintis karirnya menjadi seorang model, walau belum menjadi model papan atas dia sering mendapatkan tawaran pemotretan untuk majalah lokal dan iklan tv untuk produk baru." jelas Yoongi.
"Jadi begitu..makanya aku tadi terkejut melihat layar ponselmu yang menampilkan foto yang sama persis dengan mendiang calon hyungku."
"Pasti Jin hyung sangat terpukul dan sangat kehilangan orang yang sangat berarti untuknya Tae."
"Kau benar hyung, sampai saat ini pun Jin hyung masih belum membuka hatinya kembali untuk seseorang, aku sedih melihatnya yang terkadang menangis jika rindu dengan mendiang Kookie hyung." lesu Taehyung.
Setelah menceritakan semuanya, Taehyung jadi teringat kejadian saat di pusat perbelanjaan saat Seokjin menabrak seseorang yang ia kira Jungkook.
"Oh ya hyung..kurang lebih 1 bulan yang lalu saat kami jalan jalan ke pusat perbelanjaan, Jin hyung sempat terkejut dan menangis melihat seseorang yang tak sengaja bertabrakan dengannya. Jin hyung bilang dia melihat Jungkook hyung, jangan jangan yang dia lihat saat itu adikmu hyung?" terka Taehyung.
"Eemm..mungkin saja Tae tapi kita juga tak tau kan?"
"Benar juga hyung..kita tak tau kejadian sebenarnya seperti apa."
"Ya sudah lebih baik kita kembali bekerja dan kau teruskan mempelajari apa yang sudah kuajarkan padamu."
"Yes sir.." canda Taehyung.
Yoongi hanya tersenyum dan menggelengkan kepalanya melihat tingkah Taehyung.
