"terus ini kenapa dia tiba-tiba muncul di balik pintunya?"
"coba lo liat banget, gerakan nya sus"
"gua pikir bukan dia"
"tapi rekaman tadi hilang, dan yang muncul di rekaman ini cuman Jovan!"
"percaya sama gua. bukan Jovan"
"gada yang bisa kita percaya disini Rey"
"lagian dia emang sus, lo perhatiin dia tiba-tiba muncul di menit ke 10 setelah rekaman itu hilang terus berbarengan dari sana chavi keluar!, baju nya acak-acakan berarti?"
"bukan Jovan nat, disana toilet jadi umum dong"
"kenapa ga toilet bawah?"
"idk, rame mungkin rak?"
"mencoba memang ngga menjamin berhasil,tapi kalau lo semua diem udah pasti gagal"
Wintan pun berjalan cepat, memasuki gedung fakultas arsi tersebut, dengan cepat ia melihat sekeliling nya untuk mencari target yang ia cari kini.
Jovan, lelaki itu berjalan santai menenteng ransel nya sebelah pundak, dengan cepat Wintan langsung berjalan cepat kesana menepuk pundak lelaki itu dari belakang hingga akhirnya Jovan menoleh dan mengerutkan alis nya bingung.
"ha?"
Wintan pun menatap lelaki itu dari atas sampai bawah, mengigat sosok yang ada di dalam rekaman Vidio tersebut
Dan ya, gambaran yang sangat percis dan mungkin ini adalah replika atau mungkin di dalam Vidio itu adalah Jovan sendiri, tidak ada yang tahu kalau tidak mencari tahu kan?.
"Jovan, gua mau tanya sesuatu sama lo"
"oh, hai? boleh apa?"
Lalu dengan cepat Wintan pun mengambil ponsel nya di jaket kulit yang ia pakai, dengan cepat menunjukan rekaman dengan durasi dua menit itu kepada Jovan, lelaki itu dengan bingung menatap rekaman dirinya yang ada di dalam kamera lalu belum habis rekaman di putra Jovan pun menoleh ke arah Wintan.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓] Lokawigna | WinRina
Fanfica winrina fanfiction, Indonesia au ; warn gxg content. "mantra guna-guna untuk menjadi manusia yang berguna" Karna sebagian kita terikat bukan karna perasaan terlebih dahulu, tapi persamaan atas apa yang terjadi. © lokarasi, 2O22