Four

1K 126 26
                                    










Hah .. ?





Mikey mengedipkan mata, melihat sosok Tachibana Hinata berdiri dihadapannya dengan wajah malu dan pipi merona.

Eh tunggu...

Bukankah ia tadi mati tertusuk tepat didada?
Atau jangan-jangan ia benar-benar bisa timeleaps dengan cara mati terlebih dahulu?

Mikey kebingungan.

Tidak sadar perempuan itu memanggil namanya terus menerus. Membuat ia teralihkan pada Hinata.

" Mikey-kun.. kau memikirkan apa? "

Mikey mengerutkan kening, sadar kenapa juga ia harus bersama Tachibana Hinata disini? Ada di sekolah gadis itu dan berada dibawah pohon berdua membelakangi sekolah.

" Bukan apa-apa. "

Ia melihat gadis itu malas. Bagaimana pun mereka ini saingan untuk mendapatkan Takemichi bukan?

" Ngomong-ngomong, kenapa kita ada disini? "

Mikey menambah suara dengan pertanyaan karena masih bingung baru kembali ke masa lalu.

Hinata agak terkejut namun setelahnya ia kembali memerah membuat Mikey menatapnya tidak nyaman.

" Mikey-kun bilang akan membiarkan Takemichi-kun ikut denganku ke festival Musashi pekan nanti, Mikey-kun lupa kah? "

Hah? Yang benar saja! Masa dia bilang begitu??

Belum sempat membalas ucapan Hinata, pergelangan tangannya digenggam gadis itu. lengannya dilambaikan naik-turun. Hinata terlihat senang.

" Terimakasih! "

Tachibana Hinata berlalu dari hadapan Mikey. Memberi banyak pertanyaan yang muncul dikepala karena ia baru kembali dari perjalanan waktu ke masa depan.


Apa?
















" Aku melihat Mikey-kun dengan Hinata-chan dibelakang sekolah tadi "

Kini ia dihadapkan pada sosok Takemichi yang berdiri didepannya persis, berwajah tidak enak dan kening berkerut yang membuat Mikey menaikan alis.

" Ya.. "

Takemichi menggeram mendengar jawaban singkat si pemimpin Toman.
Membuatnya bertanya-tanya apakah Takemichi sedang cemburu.

" A-Apa yang kalian bicarakan? "

Tidak sopan memang, tapi Takemichi sangat penasaran.
Ia bertanya dengan berani, pengen ngepoin urusan pemimpin gengnya dengan gadis itu.

Mikey memperhatikan setiap raut wajah si pemuda manis.

Masih terngiang dengan jelas bahwa Takemichi lah yang membunuhnya dimasa depan. Menusuknya dengan pisau karena kebenciannya.

Mikey tentu tidak mau dibenci oleh Takemichi.

Apalagi dia tau kalau Takemichi akan membencinya karena melukai gadis Tachibana itu.




Festival Musashi 3 Agustus.




Ia akan terus mengingat setiap petunjuk yang ia dapat dari masa depan dan mengubah masa itu terutama pada sosok dihadapannya ini.

" Kalau tidak mau kasih tau juga tidak apa-apa, maaf.. "

Takemichi beranjak pergi membelakangi, namun belum sempat melangkah menjauh, Mikey sudah menahan lengannya duluan, membuatnya menoleh mendapati sosok itu menatapnya dengan tatapan yang sulit diartikan.

VoyageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang