*****
seorang pria berkaca mata hitam membawa kopernya berjalan keluar airport. dia seperti menunggu seseorang menjemput"ren!!!!" ucap seseorang melambaikan tangan ke arah ren
ren menoleh ke arah suara itu,saat dia melirik ke arah suara itu berada ren langsung berlari dan menggendong gadis kecil itu.
"hei aku ini kakakmu,bukan teman seumuran mu" ren menyentil dahi adiknya
"ren kata ibu kan kau masih kecil jadi aku bebas memanggil namamu" tawa adiknya sambil mengusap rambut ren
ren melirik ke arah ibu nya sambil tersenyum
"kaile,aku ini 19 tahun jadi panggil aku kakak" protes ren ke adiknya
"sedangkan kau masih 6 tahun" lanjut ren"tapi aku lebih suka memanggil mu ren" kale mendengus kesal sambil cemberut
"hahaha udah udah ayo kita makan dulu,ren pasti lapar kan" tawa ibu mereka sambil mengajak mereka pergi mencari restoran
"kau mau makan apa?" tanya ren ke adik kecil nya itu
"aku mau makan steak!!!" kaile teriak bersemangat"hahaha kau berisik" tawa ren
******
malam itu aku bosen berbaring sendiri di rumah,sella pergi keluar bersama teman sekolah nya.
cuaca diluar hari ini sangat sejuktok tok tok
terdengar suara orang mengetuk pintu,siapa ya malam malam gini dateng?
aku berjalan menuju pintu
"siapa?" tanyaku di balik pintu yg belum ku buka"hii" ucap seseorang
"suaranya kaya ga asing" katakuaku pun membuka pintu,kaget melihat seseorang yg berada di hadapan ku saat ini
"REN?!" teriak ku kegirangan lalu memeluknyaaaa
ren pun menyambut pelukanku,senang sekali akhirnya sahabat lama ku telah kembali
aku pun melepas pelukannya"kapan kamu dateng?" tanyaku
"hahaha tadi,nih aku bawain oleh oleh buat kamu" ren memberikan sebuah bingkisan ke aku
"makasii ren" ucap ku sambil mengintip isi nya
"jangan di liat dulu" ren menoyor kepala lu
"penasarannnn"
"ayo masuk duluuu" aku mempersilahkan ren masuk ke rumah"haha kirain ga dikasih masuk" ledek ren ke aku
"kok sepi?sella mana""sella lagi pergi bareng temennya" ucapku lalu memberikan segelas air putih ke ren
"kamu?"
"aku kenapa?"
"gamain sama temen mu?"
aku diem saat ren bertanya
"vis,coba lah beradaptasi sama lingkungann" jelas ren
"susah" aku memalingkan wajahku
"tapi aku punya satu temen kok di kelas" lanjut ku"satu doang?"
"huum" angguk ku
ren pun menghela nafasnya
"yg penting kamu udah bisa beradaptasi walaupun cuma punya satu temen" ren menepuk bahaku"hehehe aku keren kan" aku memberikan jempol dan mengedipkan mata ke ren
ren hanya tersenyum tipis,dia melihat sekeliling ruangan
"ku dengar kamu satu sekolah sama sella?" ren membuka pembicaraan
"iyaa,sella pindah ke sekolah aku dia hebat lohh udah punya teman di hari pertama"
KAMU SEDANG MEMBACA
seirenes
Fantasitenggelam di dasar laut ku pikir itu bakal jadi akhir hidupku,tapi tidak disangka ternyata aku diselematkan dan hidupku terus berlanjut. bertemu dengan sosok baru yg tidak disangka bakal menjadi bagian hidup ku dan menjadi sebuah kisah yg indah. tap...