Hallo semuanya,I'am Back,
Semoga kalian suka ya.
Jangan lupa vote sama komennya ya.
~SELAMAT MEMBACA~.
.
.
.
.
.Jay sangat kesal sekarang,bahkan raut wajahnya bisa terbaca dengan jelas,iapun juga jadi uring-uringan,Minghao dan Jun hanya bisa pasrah melihat kelakuan putra semata wayangnya itu.
"Kau tahu-''.
"Itu karena heeseung tidak ada disini,kelakuannya sama sepertimu saat aku tak ada didekatmu,walaupun hanya sedetik,jadi jangan memarahinya". Ujar minghao dambil menoyor kepala Junhui,hal itu yang membuat jun pasrah saja melihat raut wajah menyebalkan putranya itu.
"Tersenyumlah sedikit saja Jongseongie". Pinta Minghao.
"Bagaimana aku bisa tersenyum sedangkan heeseung tidak bersamaku mamaaaa". Rengek Jay.
"Hao kali ini maafkan aku". Tutur Jun sambil menjewer telinga anaknya itu.
"Aduh ,baba,aish,lepaaaas".
"Junhui!". Peringat minghao.
"Jay dengarkan mama". Saat ini Jay sedang menyalakan alarm waspada,ia takut mamanya akan marah padanya.
"Oke,mama jangan marah,aku akan tersenyum sekarang".
"Anak pintar". Ucap Minghao.
Disisi lain, Heeseung sedang tertidur pulas dikamar moonbin,sedangkan pemilik kamar sedang pergi keluar bersama SinB.
"Benar ini tempatnya?". Tanya SinB.
"Iya,ayo masuk". Ajak moonbin.
"Raulaaaaa!!!!,aku datang berkunjung!!". Teriak moonbin.
"Duduk,dan jangan berisik!!!". Terdengar sahutan dari arah dalam.
"Tempat ini sungguh nyaman,tapi kenapa luarnya seperti itu,sangat aneh".
"Dia memang begitu,kau ta-".
"Langsung ke intinya saja". Sela orang yang dipanggil raula itu.
"Aish,kau membuat kami kaget". Desis moonbin.
"Kau yang merawat anak itu?". Tanya Raula tanpa menggubris ucapan moonbin.
"Iya,aku dengan kakak perempuanku".
"Jika aku bilang sekarang,aku yakin kalian akan terkena serangan jantung". Ucap Raula sambil terkekeh geli.
Dan benar saja,sesampainya di kediaman moonbin raut wajah keduanya sangat aneh.
"Kalian kenapa?". Tanya Sowon.
"Eonii~".
"Eoh,SinB sedang merengek?eh kau ini kenapa?". Tanyanya,ia sedikit kaget karena SinB tiba-tiba memeluknya sangat erat.
"Bin,sebenarnya kalian kenapa?apa yang dikatakan orang itu?".
"Besok dia akan kesini,kau dengarkan saja sendiri,mulai sekarang kalian tinggal bersamaku,aku pamit,ingin istirahat".
Keesokan harinya seperti apa yang dikatakan moonbin,orang itu datang berkunjung.
"Jadi siapa namamu tadi?".
"Namaku eunbi,tapi aku sering dipanggil eunha,Raula adalah nama serigalaku".
"Namaku sowon,dan dia SinB adikku". Ujarnya sambil melihat SinB dan Heeseung yang tengah bermain.
"Aku akan membantumu menjaganya,kita harus merubah takdir agar menjadi lebih baik kedepannya". Tutur Eunha.
"Kapan dia akan mendapatkam heat pertamanya?". Tanya Sowon pada Eunha.