7

440 41 4
                                    

Hi guys, I'am Back,aku lagi bingung mau lanjutin book ini apa nggak,otakku lagi nggak bisa diajak mikir😭
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Jangan lupa vote sama komennya yak

Selamat Membaca


Sunghoon tengah menjalankan kudanya membelah keramaian desa. Saat sampai di tempat tujuan ia kebingungan pasalnya rumah moonbin tertutup rapat,dengan perlahan ia mendekati pintu rumah itu.

"Paman moonbin!". Teriaknya sambil mengetuk pintu.

"Paman ini sunghoon!!!!". Teriaknya makin kencang.

"Paman jelek,aishhhh buka pintunyaaa!!!!!".

"Paman,jika kau tidak membukanya, aku akan menghukummu!!!".

"Paman!!!!!!!". Teriaknya makin kencang dan gedorannya makin brutal.

"Paman!,aish!". Teriaknya frustasi sambil menendang pintu rumah itu.

"Pangeran sunghoon ya?". Tanya seseorang.

"Eh".

"Sedang apa disini?".

"Aku?aku sedang mencari paman moonbin,bibi tau dimana dia?". Tanya sunghoon penuh harap.

"Tidak,ia pergi tadi pagi-pagi sekali".

"Ah yasudah, terimakasih". Ucap sunghoon lalu pergi menunggangi kudanya.

Orang itu tersenyum.

"Dia pemarah,tapi juga baik hati,lucu sekali".

"Raula,kenapa lama sekali,kau membuang waktu".

"Eh,kenapa kau menyusulku kesini, panggil aku eoni SinB-a".

"Terserah kau saja,kau sudah menemukan barangmu yang tertinggal?".

"Belum,aku saja belum masuk ke dalam".

"Cepatlah heeseung sudah merengek".

"Baiklah aku akan cepat".

Sementara di autumn pack,Pesta hari kedua tengah dimulai.

"Kenapa sunghoon tidak mau kesini hyung? jaeyoon saja datang". Tanya jay pada chan.

"Aku tidak tahu,dia bilang dia alergi pada wajahmu". Ledek chan,memang benar kan?sunghoon sendiri yang bilang.

"Kurang ajar,awas saja aku akan memukulnya nanti".

"Tenanglah Jongseong,kau-".

"Panggil aku jay, Jongseong itu tidak keren".

"Terserah kau saja". Ucap orang itu acuh.

"Hyungmu ikut kesini semua?". Tanya chan.

"Tidak,hanya mark hyung saja yang ikut kemari". Ujar jake.

"Ooh,lalu hyung kembar mu kemana?". Tanya Jay.

"Mereka sibuk membujuk Renjun hyung".

"Renjun ge?,hyung kembarmu itu kenal dengan gegeku?". Tanya Jay.

"Iya,mereka sering ketemu kok".

"Oooh, hyungku bilang renjun hyung itu mate mereka". Ujar Jake.

"Aku juga punya". Ujar Jay angkuh.

"Eh,memangnya iya?". Tanya Jake.

"Ssssstttt,berhenti membahas itu,kalian belum cukup umur". Tegur Chan.

Sementara orang yang tengah dibahas sedang tertidur sangat pulas.

"Jika tau akan secepat ini,aku akan menjadikanmu kusirku". Tutur SinB.

AmorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang