chapter 7

74.3K 6.9K 686
                                    

Jackson pun tiba di gedung apartemen Jordan.

Yang kemudian di susul sebuah mobil sport hitam yang berhenti tepat disamping mobilnya.

Jackson sedikit heran.

Siapa orang yang berani memarkirkan mobilnya disamping mobil dirinya sendiri?

Ingin membandingkan kekayaannya, begitu?

Cih, yang benar saja.

Padahal sudah jelas jika dirinya lebih kaya dari orang itu.

Ya, meskipun mobil mereka sama-sama mewah.

Dan tak lama kemudian, turunlah seorang Pria tampan dari dalam mobil itu.

Yang kemudian disusul oleh Pria yang lebih pendek darinya.

Siapa mereka?

Tapi sedetik kemudian,

Sial.

Ternyata itu adalah rival nya dulu.

Siapa lagi jika bukan, Kennath Aksarandra.

Dan istrinya, Leon Aksarandra.

"Hei pengemis, kau menyewa mobil siapa untuk menyaingiku?"

Ken yang merasa jika ada yang memanggilnya pun menoleh.

Dan,

Damn.

Ternyata itu adalah mantan rival nya dulu.

Apa yang di lakukan pemulung itu disini?

Dan brengsek, dia tadi memanggilnya 'Pengemis'?

Bajingan.

Apakah matanya buta sehingga tidak melihat kekayaannya yang tidak terhingga ini?

"Hei pemulung, apa yang kau lakukan disini?"

"Dasar kau pengemis, seharusnya aku yang bertanya padamu."

Kedua istri mereka pun heran.

Ada apa dengan para suaminya ini?

Sesama orang miskin kenapa harus bertengkar seperti itu?

"Hei, para orang miskin. Jangan membuat keributan disini." ucap Leon dan Dion bersamaan.

Sontak kedua Pria tadi pun menoleh ke istrinya masing-masing.

"Sayang, apa yang kau katakan?" ucap Jackson dan Ken bersamaan.

"Brengsek, kenapa kau meniruku?" ucap mereka bersamaan lagi.

Dion dan Leon yang mencium aroma-aroma keributan pun langsung angkat bicara.

Ayolah, ini masih ditempat umum.

Bisa tidak, mereka jangan bertindak hal yang memalukan?

Seperti anak kecil saja.

"Sayang, mereka siapa?" tanya Leon sembari memegang lengan Ken, berniat untuk menenangkan kekesalan suaminya itu.

"Orang yang tua bangka dan seperti pemulung itu namanya Jackson, dia dulu babuku. Dan yang disampingnya, itu istrinya, namanya Dion."

Leon mengangguk mengerti.

Lalu menatap Dion dengan intens.

Bahkan dia sempat terpana melihat paras orang yang disebut 'istri' Jackson itu.

Pasalnya orang itu benar-benar cantik meskipun usianya yang sudah tidak muda lagi.

Kulitnya begitu putih dan bersih seperti susu.

DON'T YOU DARE GO, BABY {COMPLETED}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang