Pengumuman

46 6 3
                                    

Hai, semuanya ...

Kalian apa kabarnya?

Sudah 3 tahun lamanya, bukan?

Pertama-tama, aku mau berterima kasih kepada kalian yang masih baca cerita ini. Terima kasih juga buat kalian yang sudah vote ceritaku ... sekali lagi terima kasih atas dukungan kalian semua.

Setelah masa istirahat yang panjang, aku menemukan ide.

Ide apa itu?

Idenya adalah membuat My Idol and I season 2

season 2?

iya, season 2. Tetapi dengan judul yang berbeda.

Judulnya adalah WHAT KIND OF FUTURE

Judulnya diambil dari salah satu judul lagu yang diciptakan oleh Woozi (Lee JiHoon)

Tapi cerita yang aku buat ini murni dari pikiran aku dan tidak ada sangkut pautnya dengan lagu itu, hanya kebetulan aja cocok dengan ceritanya. (masa ia aku bisa ngobrol sama ujik, dalam mimpi aja rasanya mustahil. ha ... ha ... ha ...)

Nah, cerita ini sudah dalam tahap akhir tapi masih dibutuhkan beberapa editan di setiap partnya. Jadi mohon bersabar untuk masa uploadnya. Tetapi aku akan selalu usahain untuk satu minggu satu part. Sebenernya kalo udah selesai pengen aku upload 2 hari sekali, doain ya cepet selesainya.

Sebagai permulaan aku kasih spoiler sampulnya dan sedikit spoiler ceritanya aja ya.

Sebagai permulaan aku kasih spoiler sampulnya dan sedikit spoiler ceritanya aja ya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Langkah kaki mengintrupsi Woozi untuk mencari kesumber suara yang ternyata adalah Nada. gadis itu baru saja keluar dari kamar mandi dengan rambut yang basah dan tentunya masih memakai baju yang yang sama dengannya atau yang ia belikan.

Woozi berjalan mendekat ke Nada yang sudah berada di meja rias. Woozi mengambil hairdryer dari tangan Nada dan juga mengambil sisir dari tangan kiri Nada.

Nada terkejut saat sang kekasih mengambil barang yang ada di kedua tanganya dari dibelakang. Namun ia tetap diam tak bergerak membiarkan Woozi melakukan apa yang ingin Nada lakukan. "Oppa bisa melakukannya?"

"Kamu lupa aku ini idol?" Woozi balik bertanya pada Nada. Sedangkan tangannya bergerak menyisir dan mengeringkan rambut Nada yang panjang. "Aku juga berambut panjang dulu, walau tak sepanjang rambut Jeonghan hyung."

"Ahh ... ma-ja, aku lupa." Mata Nada tidak berhenti menatap Woozi yang fokus kepada rambutnya. Tangan indah Woozi sangat lihai saat melakukannya, bahkan rambut panjang Nada tak menjadi halangan untuknya. Dan bagi Nada pemandagan di cerminnya ini tak akan pernah ia lupakan, karena lagi-lagi ia merasa jatuh kedalam pesona yang diberikan kekasihnya itu.

Hari ini Nada benar-benar banyak melihat sisi baru Woozi, sisi yang lebih lembut dari biasanya. Seperti yang Woozi lakukan sekarang ini, mengerikan rambut kekasihnya. Walau kelihatan sederhana tapi mampu membuat bunga mawar di hati Nada kembali mekar dengan indahnya.

Senyum Nada merekah ketika akhirnya Woozi kesulitan mengatur rambut panjang Nada yang melilit, bahkan ia harus menaruh sisir di mulutnya. Tetapi ia dengan mudah bisa menyelesaikan masalah itu.

Kata 'kiyowo' pun tak luput Nada lontarkan kepada Woozi di dalam hati maupun dimulutnya. Namun tiba-tiba otak Nada bertanya akan sesuatu yang membuanya penasaran. Lalu tanpa banyak bepikir Nada menanyakannya hal tersebut seraya mendongakkan kepalanya. "Kenapa kamu menyukaiku oppa?"

***

gimana?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

gimana?

semoga kalian suka, ya.

kalau begitu, sampai jumpa di cerita baru ini ...

tetap jaga kesehatan dan selalu bahagia, ya.

salam, mon-mon.

My Idol and I (Lee JiHoon) ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang