Hello! I'm back(≧∇≦)/
Happy reading guys~
.
.
.
01.45 AM
Karma masih terdiam, tak mengerti apa yang telah terjadi pada dirinya dan Gakushuu kemarin. Duduk di ranjang ruang inap dengan pikiran masih menanyakan berbagai pertanyaan.
Apa yang terjadi kemarin?
Bagaimana bisa ini terjadi?
Kenapa harus dengan si lipan?
Apa ini sungguh terjadi?
Apa ini cuma mimpi?
Tidak mungkin ini terjadi di dunia nyata, kan?
Apa maksud dari semua ini?
Berbagai pertanyaan mengelilingi otak cerdasnya. Masih belum bisa menerima semua ini. Ini terjadi begitu cepat. Tak ada yang bisa memperkirakan kejadian ini. Karma menoleh ke samping kanan, mendapati tubuhnya yang sedang menatapnya dengan tatapan tak percaya akan hal yang telah terjadi.
"Kau... Siapa?" Seseorang yang sedang bersemayam di tubuh Karma angkat bicara. Dia hanya ingin memastikan kesimpulan yang diambilnya tentang kejadian kemarin.
"Hah? Aku?" Karma menunjuk dirinya. Dia bingung harus menjawab apa. Karma ingin mengatakan namanya, tetapi itu tidak mungkin karena dia sekarang juga berada di tubuh seseorang.
"Ya" Karma terdiam seribu bahasa, dia tak tau harus menjawab apa. Beberapa detik Karma diam, kemudian membuka suara.
"Eumm... Kau sendiri, siapa?" Bukannya menjawab malah bertanya balik. Dia juga ingin memastikan siapa yang tengah berada di tubuhnya saat ini.
"Asano Gakushuu, dan kurasa tubuh yang kau tempati adalah tubuhku. Kau Akabane, benar?" Karma kembali terdiam. Dia masih mencoba mencerna baik - baik apa yang Gakushuu katakan barusan. Karma mengangguk sebagai jawaban.
"Hahh! Jadi benar... " Gakushuu menghela nafas, kemudian merebahkan dirinya-yang saat ini berada di tubuh Karma-ke ranjang rumah sakit.
"Apa?" Karma bertanya kepada Gakushuu yang sepertinya sudah menyimpulkan apa yang terjadi kemarin.
"Bertukar tubuh" Satu kalimat dengan dua kata tersebut mampu membuat otak encer Karma seketika kosong. Dia masih tak dapat memproses pernyataan Gakushuu.
'Apa? Aku dan lipan ini bertukar tubuh? Bagaimana?' Karma berpikir sejenak. 'Apa mungkin petir kemarin?' Masih belum bisa mencerna keseluruhan kejadian, Karma memutuskan kembali bertanya kepada Gakushuu.
"Bagaimana bisa?"
"Petir"
"Lalu, bagaimana cara petir menukar tubuh seseorang?"
"Entahlah, mungkin Kami-sama ingin aku lebih menderita?"
"Hah?"
"Duduk bersebelahan denganmu saja sudah menjengkelkan, apalagi bertukar tubuh denganmu. Bisa - bisa reputasiku menurun nanti"
KAMU SEDANG MEMBACA
Connected
FanfictionKejadian itu sungguh membuat karma dan gakushuu jengkel setengah mati. kenapa pula mereka bisa bertukar tubuh hanya karena sengatan listrik dari petir yang menyambar mereka? itu sungguh tidak masuk akal. Lalu, bagaimana cara mereka kembali ke dalam...
