Last - Yang Jungwon [END]

Fourteen(End)

⚠️Semua karakter/Tokoh dalam cerita tidak ada sangkut pautnya dengan kehidupan nyata, pembaca harap bijak dalam menanggapi

*Banyak Typo!!
*Bahasa random

Last Chapter

....................................

|Haha
|ngomong-ngomong
|Setelah sekolah ayo tunangan
|lalu menikah dan memiliki anak
21.42

Astaga kita saja baru kelas 10|
Kata bunda|
Jangan di rencanakan nanti gagal|
21.43

|Do'a kan yang terbaik saja
21.43

Siap|
21.45

|Sudah malam sebaiknya kau tidur
|Selamat malam
21.46

Too|
21.50
read

Last

..................................

Ricuh sekolah bagai pasar yang di pindah. Duduk dengan gugup di dalam kelas, menunggu hasil nilai UAS tertempel di mading sekolah. Nilai bagus adalah harapan semua, namun hanya beberapa yang mampu mendapatkan nya. Bukan! bukan karena mereka bodoh. Hanya saja saingan mereka yang terlalu ber-otak dan cerdas.

Sabtu di siang ini adalah hari pengumuman nilai akhir semester. Iya, satu Minggu lalu mereka semua telah menyelesaikan ujian kenaikkan dan juga kelulusan.

Waktu kini berjalan begitu cepat. Bahkan tanpa di sadari kini Jungwon telah menginjak kelas 11 Senior High School. Keren!! Dia bahkan akan memiliki adik tingkat sekarang.

Taehyung ssaem datang dari ruang guru membawa secarik kertas dan di tempel pada mading sekolah. Semua murid antusias mengerubungi mading yang ternyata terdapat nilai akhir mereka.

●

Jungwon duduk tenang di dalam kelas seorang diri sembari membaca buku. Namun tak berselang lama, dirinya di kejutkan oleh kehadiran Jeongwoo yang berteriak memanggil nama nya.

"Jungwon!!"

"Apa kau tak ingin melihat hasil nilai akhir di mading sekolah??"

"Ahh masih ramai nanti saja" Jawab Jungwon santai

"Astaga apa kau tahu?? Peringkat kedua setelah mu siapa??"

"Tidak"

"Itu--

"Wait....wait aku pertama?"

"Iya"

"Wah akhirnya aku tidak di duakan" ucap Jungwon senang

"Sialan, siapa juga yang menduakan mu bodoh"

"Ya siapa tau"

"Oh iya yang jadi peringkat dua pacar mu" Jeongwoo berucap santai

"Youngie??"

"Iya" Jungwon segera berdiri dan berlari mencari kekasih nya

"Dasar bucin akut, baru mendengar namanya saja sudah heboh. Aku di tinggalkan pula. Menyebalkan" gerutu Jeongwoo.

●

"Youngie!!" Ucap Jungwon sembari berlari dan menubruk kan diri ke arah Wonyoung. Wonyoung terkejut mendapati Jungwon yang tiba-tiba memeluknya dari belakang. Wajahnya memanas. Mungkin sekarang dia akan meledak.