CHAPTER 7 : Bajak Laut Topi Jerami

81 5 0
                                    

Aku masih memandang pemandangan di depanku ini, dimana 3 buah lubang besar terbentuk, 1 di restoran, 2 lagi di rumah samping restoran.

"Dasar Magnet Masalah itu" umpatku

Aku berjalan menuju ke pemilik restoran ini "Apa Ace yang melakukan ini?" Tanyaku

"I-iya, kau siapa?" Tanya pemilik restoran

'Cih semakin lama bersamanya, semakin banyak masalah yang akan ku hadapi'

"Itukan salahmu sendiri" ucap Veldora dan Veldira bersamaan

'Iya ini salahku, aku kira dengan berdamai dengannya aku bisa mendapatkan informasi tentang dunia luar karena dia seorang bajak laut, tapi aku malah mendapat masalah bukan informasi' runtukku

"Aku Ray"

"Apa kau temannya atau mungkin anak buahnya?" Tanya pemilik restoran

"Anak buahnya? Aku? Tidak mungkin (sambil mengibaskan tangan), aku hanya memiliki hutang dengannya"

"Berapa banyak yang dia makan aku akan membayarnya agar hutangku dengannya selesai"

"Ba-baik" Pemilik restoran pun menghitung berapa yang harus ku bayar untuk makanan yang tidak kumakan

"I-ini" pemilik restoran menyerahkan selembar kertas

"Tidak perlu takut begitu denganku" ucapku sambil menerima kertas tersebut

Pemilik restoran itu mengangguk

Aku membaca apa yang tertulis didalamnya dan kemudian diam sesaat dan memandang pemilik restoran itu "I-ini... Sungguhan? Sebanyak ini?"

"I-iya"

Aku menepuk wajahku dan memesan segelas kopi ke pemilik restoran itu dan duduk dimeja yang kosong sambil menundukkan kepalaku

'Dosa apa yang telah ku perbuat sampai harus berurusan dengan makhluk ini'

"Mungkin saat kau mencuri kayu dan batu dari Erumalu" terka Veldira

"Kuhahaha... Iya mungkin itulah salah satu dosamu" tambah Veldora

'Aku tidak mencurinya aku mendaur ulangnya karena sudah tidak digunakan' belaku

Saat pesanan ku tiba aku membayar biaya makan Ace yang berjumlah 500 ribu berry dan langsung menghabiskan minuman ku kemudian tak lupa ku bayar pesanan ku tadi dan beranjak pergi

"A-anu..."

Aku berbalik dan melihat pemilik restoran itu

"Ya ada apa?"

"Siapa yang akan bertanggung jawab untuk masalah itu" kata pemilik restoran sambil menunjuk lubang besar itu yang ternyata juga ada pemilik rumah disampingnya

Aku menghela nafas pasrah 'Baru kali ini aku sebenci ini pada seseorang dipertemuan pertamanya'

"Bolehkah aku mendengar kronologi kejadian ini terlebih dahulu?"

Pemilik restoran itu mengangguk dan menceritakan bagaimana lubang itu terbentuk
.
.
.
Setelah selesai menceritakannya aku berkomentar

"Kenapa kalian tidak meminta kepada angkatan laut itu" ucapku kesal

"K-karena tidak ada satu angkatan laut pun yang datang kemari" kata pemilik restoran

Aku mengaktifkan {DOMAIN} ku untuk mencari seorang angkatan laut disekitar dan ternyata ada

"Hahhh baiklah tunggu sebentar" ucapku keluar restoran yang diekori oleh mereka tapi kuminta mereka untuk menunggu didepan pintu restoran, mereka setuju dan menunggu didepan restoran

New World For MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang