krieeek.
"Kyaaaa, akhirnya kamu boleh main,"sorak kenisha
"Ssst, nanti kedengaran nenek,"pekik Creyna.
"Ah,kamu kenapa sih kalau diajak main susah banget,"ucap Asha.
"Entah,"ucap nya sembari menggeleng.
"Ya sudah ayo kita main,"
"Kemana?"
"Mampir ke wilayah clan Butterfly?"Tanya Asha.
"Oh tidak tidak,kita akan bertemu dengan lelaki yang paling menjengkelkan,huh!"
"Haha kamu dikejar kejar,karna kecantikan mu mengalahkan wanita disana,"celetuk Asha.
"Hei,bukan kah clan Butterfly lebih cantik dibandingkan,kita para clan fairy?"kenisha membandingkan.
"Sudah lah,kita semua cantik,kalau percaya diri."ucap Creyna sembari berjalan menyusuri lintasan sungai kecil,yang menghubungkan daratan.
\S\
daratan \U\ daratan
\N\
\G\
\A\
\I\
"Kita ke clan night,mau tidak?"ajak Asha.
"Huffts,mau siang atau pun pagi,di situ sangat gelap,"cetus kenisha.
"Nama nya juga night,kau modus bukan ingin bertemu dengan gadis pujaan mu?"ungkap Creyna.
"Emm, tidak,"
"Ya sekadar jalan jalan,kalau bertemu dia itu nama nya takdir,"tambah Asha.
"Bagaimana kita berpetualang menyusuri,semua clan?"Asha mengusul.
"Boleh,tapi jangan sampai larut ya,"
"Boleh lah,"
"Hati hati,ada Putri katak yang tertidur di atas daun teratai."Creyna memberi tahu.
"Ouchh,hahaha ayo lompat lebih tinggi,jangan sampai lumpur itu mengenai gaun kita,"sorak Kenisha dan yang lain dengan penuh tawa.
Mereka sampai di clan cloud.☁️
"Oh,halo Creyna,"sapa seseorang, terlihat sedang mengaduk kuali.
"Hai Trixa,sedang apa?"tanya Creyna.
"Memasak tentu nya,ini menu yang ku buat,"ucap nya sembari menunjuk,di kuali itu ada manisan berwarna pink cerah.
"Emmm, seperti nya enak,"
"Kau boleh coba nanti, setelah masakan nya matang..."
Di sisi lain.
"Aww bella,kita bertemu lagi,"ujar kenisha.
"Kenisha?that's u?"Bella menebak.
"Haha,of course,"
"Mau kemana?"tanya Bella.
"Mau kesini,"
"☺️"
"Mengapa di sekitar sini,banyak dekorasi menawan?"
"Kita akan merayakan ulang tahu,Shadow of the cloud,"
"Waw,kapan itu?"Kenisha kagum.
"Lusa,"
"Dewi akan datang kemari?"
"Tentu saja menengok para rakyat nya,"
"Keren."
"Bagaimana dengan clan fairy?"Bella bertanya balik.
"Hmm, sebentar lagi akan tiba masa panen,perayaan panen mungkin akan dilaksanakan secepatnya."jelas kenisha.
"Ouh seperti itu,"
"Come on girls,kita lanjutkan petualangan ini,wohooo."Seru Asha sembari berlari.
"Yashh,wait!!"
"See you Bella and Trixa!"
"Have fun guyss."sorak mereka berdua.
"Kemana kita?"tanya Creyna.
"Tempat terdekat dari sini, wilayah Rain,"tukas Asha.
"Omg,disana sangat basah karena curah hujan yang tinggi!tidak mauu!"tolak kenisha.
"Emm,tidak mengapa,kita sebagai pendatang akan dikasih sebuah gelembung anti air bukan?"
"Tetap saja,"eluh Kenisha.
"Ayo! sebelum Creyna diomelin oleh nenek!"
Sesampainya nya di wilayah itu mereka memakai gelembung,di wilayah Rain,tentu nya setiap hari hujan,tetapi tidak mengakibatkan banjir atau bencana lain nya.
Ssrtttt.
Seseorang menembak kijang.
"Uh,siapa dia?"tanya Creyna.
"Oh,dia sharxano, pemuda pemalu dengan bakat menombak,"jawab Asha.
"Pantas saja kita baru melihat nya?"kata kenisha.
Lelaki itu mengetahui ada pergerakan,ia langsung bergegas membawa hasil buruan itu,tudung dari baju nya terlepas, terpampang jelas wajah nya, sekaligus melirik ke mereka bertiga,tepat di hadapan Creyna.
"Tampan,"bisik Kenisha pada Creyna.
"Ssst,"
"Emm,guys kau ingin merasakan sensasi bermain lumpur?"
"Disana ada banyak festival,"jelas Asha.
"Aww,ayo!"
"Oh halo nona manis,kau mau pie lumpur?"bibi itu menawarkan kue ke Creyna.
Asha dan Kenisha sedang sibuk bermain lumpur.
"Kau dari mana nona?"tanya pria paruh baya.
"Saya Creyna,dari clan fairy,"
"Oh seperti itu,"
"Silakan nona nikmati hidangan nya,"
"Terima kasih bibi."
"Creyyy,kau tidak mau ikut bermain bersama kami?"
"Aah, kalian berdua saja!"pinta Creyna.
Ia menikmati pemandangan yang rame disekitar,mata dia tertuju pada lelaki dibawah pohon rindang,ia menghampiri nya.
"Emmmm,hallo?"
Lelaki itu sedikit tersentak.
"Kamu,sharxano?yang tadi sedang berburu,"
"Bagaimana kau bisa tau?"lelaki itu mulai berbicara.
"Ahaha,kau lupa?aku yang tadi bersama kedua temen ku,"
"Oh iya itu maksud ku,"
"Kenapa kamu gerogi,"
"Yahh,aku hanya saja..."
"Creyyy,ayo lanjut perjalanan,"sorak Kenisha, sebenarnya itu mengganggu moment bersama sharxan,tapi tak apa.
"Iya sebentar,"
"Sharxan,aku harus pamit dari sini,"
Lelaki itu hanya mengangguk.
Ketika hendak menjelajah ke wilayah lain, terdengar suara.
(θ‿θ)(✷‿✷)ʘ‿ʘ(｡•̀ᴗ-)✧(◍•ᴗ•◍)(•‿•)｡◕‿◕｡(◔‿◔)
TBC
☁️
