20

7.2K 433 74
                                    

Maaf ya guys klo buat kalian nunggu lama,sebenernya aku juga pengen cepet² up,tapi emang keadaannya tidak memungkinkan,karna akhir² ini sibuk banget buat persiapan ukom🙃

--------------------

Author pov

Lim sedari tadi tidak berhenti tersenyum,karna melihat jennie yang sedang cemberut dengan pipinya yang menggembung itu membuat lim gemas.

"apa?!" ucap jennie ketus dan dengan lirikan matanya yang tajam,tapi bukannya takut lim malah tertawa "ya! Kenapa tertawa?!" ucap jennie kesal.

Lim menghampiri jennie lalu memeluk jennie tapi jennie mendorong nya "wae? Tidak ingin ku peluk?" tanya lim

Jennie melipat kedua tangannya di dada lalu memalingkan wajahnya "aku sedang marah pada mu" ujarnya dengan ketus.

"apa salahku?" tanya lim dengan polos,padahal dia sendiri sudah tau jawabannya "salahmu adalah karna telah membohongi ku!,kau bilang hanya akan mandi bersama tapi apa yang kau lakukan?!" ujar jennie panjang dan membuat lim terkekeh.

"kenapa harus marah? Bukannya kau juga menikmatinya hmm?,siapa suruh memiliki tubuhnya yang menggoda" ujar lim dan mendapatkan sebuah pukulan dari jennie.

"berhentilah bicara omong kosong manoban!" lagi lagi lim hanya tertawa,dan jennie merasa geram,ingin sekali dia mencakar wajah namja itu.

Jennie merasa kesal lantaran lim membonginya,lim mengatakan hanya akan mandi bersama tapi yang dilakukan bukan hanya sekedar mandi tapi lebih dari itu,awalnya jennie menolak tapi lama lama dia juga menginginkannya,terhitung sudah dua kali mereka bercinta pagi ini ck.

"dari pada kau terus marah-marah,lebih baik kita pergi jalan-jalan" ujar lim

"tidak mau! Pergi saja sendiri" lim menghela nafas dan menatap jennie datar kemudian dia menarik jennie dengan paksa "yak! Lepaskan aku tidak mau!" jennie mengoceh dan mencoba melepaskan tangannya tapi tidak bisa.

Dan kini mereka sudah berada diluar jennie pun berhenti memberontak karna ada banyak orang melihat mereka berdua.

Lim membawa jennie ketempat yang tidak jauh dari tempat mereka menginap,biasanya akan banyak wisatawan yang berjemur ditempat itu tapi saat ini masih sepi.

Pemandangan laut dapat terlihat dari tempat itu,bahkan anginnya sangat kencang disana,suasana hati jennie mulai membaik karna merasa bahagia dia pun langsung melepaskan tangannya yang digenggam oleh lim dan langsung berlari seperti anak kecil.

"ck dasar gadis kecil" gumam lim dan menggelangkan kepalanya karna melihat tingkah kekasihnya itu.

Jennie merentangkan kedua tangannya untuk menikmati angin laut yang berhembus begitu kencang,dia menutup matanya untuk merasakan itu,rambutnya terombang ambing terkena angin.

Lim menghampiri jennie lalu memeluknya dari belakang dan menaruh dagunya di pundak jennie.

"kau adalah wanita pertama yang aku ajak ketempat ini" jennie tersenyum mendengar itu "really? Kenapa begitu?" tanya jennie,lim mendongakan kepalanya dan menatap hamparan lautan.

"aku selalu ingin datang kesini dengan wanita yang aku cintai,dan kau adalah cintaku" jennie tersenyum getir dan menundukan kepalanya.

Apa yang harus dia lakukan,dia sudah terjebak dalam bubungan ini,bahkan dia tidak tau bagaimana perasaannya saat ini,dia hanya merasa nyaman tapi tidak untuk cinta,dan bagaimana lim bisa mengatakan jika dia mencintai jennie yang bahkan orang yang dia cintai tidak tau bisa membalasnya atau tidak.

Lim menaikan sebelah alisnya karna melihat jennie hanya terdiam saja "kenapa diam?" tanya nya,jennie tersentak lalu dia menjadi gugup "a-aku itu,emm tidak apa apa" ujar nya lalu tersenyum.

MY SECRET BOYFRIEND Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang