Imagine 6

967 64 2
                                    

Bayangin

Kento adalah seorang duke suatu wilayah, dia mendatangi mu seorang putri di istana.

Saat dia sampai di istana Raja, Nanami langsung bergegas ke pavilion mu.

"Tuan... Anda tidak di izinkan masuk disini." Ucap dayang yang terus menghadang Nanami.

"Kenapa tidak? Biasanya aku langsung masuk." Nanami tetap berjalan.

Muncul dayang lain untuk menghalanginya, "Tuan putri belum mengizinkan tamu untuk masuk, tuan."

"Memangnya kenapa? Dia sibuk? Dia tetap mengizinkan ku masuk."

"Tuan, tolong dengarkan permintaan tuan putri."

"Ohh, jangan bilang dia tidak ada di kamar."

"..... Ti-tidak... Tuan putri berada di kamar, tapi beliau memerintahkan untuk tidak boleh ada tamu yang masuk."

"Kalian ini. Awas." Nanami langsung bergegas ke depan pintu kamar mu.

"TUAN...."

"Cepat beritahu tuan putri, saya disini." Perintah Nanami kepada dayang yang menjaga pintu.

"Kami tidak bisa.."

Nanami berdecih lalu mengetuk dan membuka pintu kamar mu. Dia melihat sekitar dan kosong.

Cklak

Pintu dari samping terbuka, menampakkan sosok mu yang sedang tertutup kain sehabis mandi.

Kamu masih berbincang-bincang dengan dayang yang membantu mu mandi. Setelah fokus mata mu kepada Nanami, "AAHHH KENAPA KAU MASUKKK???"

"MAAF TUAN PUTRI.." Nanami langsung keluar.

Nanami menunduk dan menutup wajahnya dengan tangan. Telinga nya terlihat merah. 'dasar aku.' Nanami melihat sekeliling dan terlihat dayang melihat dirinya.
"Kalian, kenapa tidak memberitahuku kalau dia sedang mandi?"

"Maaf kan kami tuan."

"Tidak, saya yang salah. Saya akan menunggu di ruang tunggu."
Nanami menuju ruang tunggu dengan di ikuti dayang.

"Astaga, apa dia melihat bagian berharga ku????" Tanyamu ke dayang.

"Hmm... Sepertinya..... Tidak. Saya juga tidak tau pasti."

"Ahh astaga, aku malu.."

"Yang salah tuan duke yang seenaknya masuk."

"Siapkan pakaian yang tertutup."

"Kenapa tidak sekalian yang terbuka saja tuan putri? Tadi beliau kan sudah melihat..."

"Astagaaa kamu ini!!"

Dayang itu membantumu mengenakan pakaian yang tertutup, tidak menampakan leher, tidak menampakan dada. T E R T U T U P

Setelah selesai kamu berjalan menuju ruang tunggu,
"Tuan putri datang."

Nanami berdiri dan menunduk menyapa mu.
.....

Canggung.

"Bisa tidak lain kali kalau dayang-dayangku tidak memperbolehkan masuk itu didengarkan?" Ucap mu dengan sedikit marah.

"Maaf..."

.....

Arghh canggung sekali, "Jadi ada keperluan apa datang kemari?"

"Saya.... Saya hanya ingin mengunjugi anda tuan putri."

.
.
.
.
.
.
.
Selanjutnya bayangin sendiri 💕

IMAGINE [ Nanami Kento ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang