Pagi hari yang cerah aku bangun dengan secangkir kopi di tangan ku, ya kehidupanku bisa dibilang sangat cukup atau lebih dari cukup. Daddy berkerja sebagai seorang ceo. Setiap harinya dia pergi di pagi hari untuk mengantar ku ke tempat kuliah lalu akan menjemput ku saat aku pulang. Daddy adalah orang yang baik dia sangat perhatian dan sangat membuatku aman. Hari ini aku akan menjalani hari ku seperti biasa tapi bedanya mulai dari minggu kemarin hingga kedepannya adalah masa-masa sulit dimana aku harus memulai skripsi ku sungguh sejujurnya aku malas.tapi aku juga ingin lulus dengan nilai yang memuaskan.
" Daddy come on aku hampir terlambat pergi kuliah ayoklah bangun aku tidak ingin dihukum lagi " Pagi ini Tia sudah dibuat kesal oleh daddy nya
" Iya iya sebentar hanya 15 mnt lagi ayoklah Tia " Ucap sang daddy dalam keadaan mengantuk
" DAD AKU AKAN TELAT JIKA DADDY TIDAK BANGUN MAKA AKU AKAN PERGI DENGAN TAKSI SAJA " Daddy sudah paling takut jika anaknya berkata akan naik kendaraan online karena trauma akan apa yang dia alami di masa lalu, ya mom meninggal karena saat ingin pergi belanja mom menaikki taksi online tapi ternyata mom malah mengalami kecelakaan
" Baiklah " Benar kan daddy langusng bangun
Aku menunggu daddy 10 mnt saat keluar daddy sudah terlihat rapih. Aku langusng menarik daddy dengan cepat ke dalam mobil.
"Dad cepat sedikit aku akan telat jika daddy lama seperti ini "
"Astagaa Tia tunggu sebentar lagian siapa yang berani memarahi mu? Apa dia ingin aku pecat? "
Ya betul sebenarnya Alan adalah seorang pemegang saham di tempat kuliah Tia tapi Tia selalu berkata rahasiakan saja bahwa Tia adalah anak Alan daddy nya itu karena dia tidak ingin dia digosipi satu sekolah karena tau bahwa dia adalah anak seorang pemegang saham sekaligus seorang pemilik perusahan dizanfer itu
" Dad sudah jalan saja cepat aku sudah hampir telat ayoklah "
" Huft baiklah "
Alan mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi, di pagi hari sangat sepi sehingga bisa dengan mudah Alan menyalip ke kiri dan ke kanan dengan kecepatan 120 .
7 mnt kemudian
" Akhirnya aku sampai juga " Tia sudah sampai di dalam kampusnya itu ia segera turun dan pamit kepada Alan dan dengan keadaan lari lari dia memasuki pintu depan sekolah itu
" Aduh aku sudah telat 2 mnt pasti akan kena marah lagi huft malas sekali dengan guru ini "pelajaran pertama Tia diajar oleh dosen killer berjenis kelamin laki-laki. Tia lari lari di Koridor kampusnya dengan cepat saat sudah di depan kelas ia mengetuk dan memasuki kelas dan yaa benar saja Tia terkana marah dan hukuman oleh dosen itu
" Tia bagaimana bisa kamu telat sungguh murid tidak teladan ke ruangan bapak sekarang "
Tia dengan malas mengekori guru aneh itu
~||~
Di ruangan guru killer
~||~" Tia bagaimana kamu ini mengapa kamu sellau telat tidak bisakah kamu datang lebih pagi saya sangatt tidak suka orang yang tidak tepat waktu "
"Maaf Pak bukannya saya sengaja atau apa tap-
" DIAM -! "
"Jangan membatah kamu Tia "
Diam diam guru itu mempunyai rencana licik sejujurnya dia sudah lama menaruh rasa suka pada muridnya yang satu ini Tia
"Maaf Pak "
Dengan cepat guru ini berjalan ke arah Tia dan mendekatkan mukanya ke depan muka Tia
"Jika kamu tidak ingin saya hukum maka layani saya "
" Layani? Maksud bapak saya menjadi ibu kantin dan menyediakan makanan buat bapak? "
Guru itu menepuk jidatnya dengan kesal dia baru ingat jika Tia sangat polos dan tidak mengerti urusan 18+ tapi ternayat guru itu memanfaatkan kesempatan itu dengan berkata....
Votenya please jangan lupa follow juga yah 🤍🖤
KAMU SEDANG MEMBACA
my daddy ? [ on going ]
Teen Fictionhaloo aku buat cerita ini untuk 18/21+ yaaaa jadi tolong bijak dalam memilih okeeee please give me vote biar makin semangat up nya JANGAN LUPA FOLLOW YAH 🙏🏻🙏🏻 halo semua saya Tia hari ini hari dmn saya lulus dari perkuliahan saya dimana saya a...