ACG - 17

11.3K 1.7K 477
                                    

Aku pengen cetak book aku deh jadi versi novel. Kira-kira yang cocok yang mana ya?? 🥺

******

"KAMU MENGANDUNG ANAK AKU, RENJUN? Bukan dia yang harus kamu nikahi!!."

Semua mata tertuju pada sosok dengan kemeja putih berjas biru tua yang berada di tengah-tengah pintu menuju altar.

"G-guanlin?" Lirih Renjun.

"BUNDA!."

Winwin terjatuh dari kursi roda. Ketiga anak nya segera menghampiri Winwin. Yuta pun turun dari atas altar dan menghampiri sang istri yang terjatuh.

"Winnie?" Ucap Yuta menepuk lembut pipi Winwin.

Guanlin berjalan menghampiri Renjun dan Hendery. Ia menarik lengan Renjun dengan kasar dan membawa nya turun dari altar.

"Apa semua ini?!!" Tanya Guanlin menyentak Renjun.

Renjun menghempaskan tangan Guanlin dan menatap cemas pada Guanlin.

"Kamu ngapain disini sih?" Tanya Renjun panik.

Guanlin mengkerutkan dahi nya.

"Aku ngapain disini? Kamu nanya gini sama aku Renjun?" Tanya Guanlin balik.

Renjun menatap cemas kearah Hendery yang berdiri di depan pendeta.

"Pulang Alin. Papi kamu bakalan marah besar. Pulang sebelum ayah aku sadar kehadiran kamu disini!" Ucap Renjun mendorong tubuh Guanlin.

Guanlin menyentak tubuh Renjun.

"Apa maksud kamu Renjun?!! Aku disini buat tanggung jawab!!! BAYI KAMU JUGA BAYI AKU!!!."

Yuta mendongak. Ia menatap marah pada sosok yang telah meneriaki putra nya. Yuta bangun, ia berjalan kearah Guanlin dan Renjun.

Bugh!!

"AYAH" pekik keempat anak Yuta.

Guanlin tersungkur di rumput. Jeno dan Sungchan hendak mendekat namun Jaehyun menahan nya.

"Jangan ikut campur" ucap Jaehyun.

"BAJINGAN!!! Kau mengacaukan pernikahan anak ku!!!" Teriak Yuta memukul Guanlin membabi buta.

Renjun menggeleng ribut, ia mencoba menarik tubuh Yuta yang mengukung tubuh Guanlin sambil memukul nya.

"Ayah stop! Ayah!!!" Teriak Renjun mencoba memisahkan nya.

"JAEMIN BANTUIN DONG!" Teriak Renjun.

Jaemin berdiri.

"Bawa bunda ke kamar kak" ucap Jaemin pada Xiaojun.

Mark yang berada di dekat sana pun membantu Xiaojun membawa Winwin ke kamar hotel.

Sedangkan Jaemin membantu Renjun untuk melepaskan pukulan Yuta pada Guanlin.

"Ayah, Renjun mohon lepasin Guanlin" ucap si cantik menangis.

"TIDAK!! Berani-berani nya dia mengacaukan acara pernikahan mu dan mengaku jika dia ayah dari bayi mu!!!" Teriak Yuta.

Bugh!!

Bugh!!

Bugh!!

"AYAH STOP!! Please!!!" Teriak Jaemin.

Dug!

"Akh..."

"RENJUN!!."

Jaemin berteriak saat Yuta tidak sengaja menyikut perut Renjun.

Awas Camer Galak! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang