Part 29

19 6 3
                                    


"Jawaban mu tak sesuai dengan pertanyaan ku Sayang" ucap Keano lembut.

"Biar waktu yang menjelaskan"

Tinggal jawab aja, masih nunggu waktu aja tuh Kaila. ~dafiatal.

"Kamu tinggal jawab aja sayang" rintih Keano.

"Biar waktu yang menjawab" Kaila langsung berdiri dari duduknya dan berjalan menuju kamar nya.

"Kamu mau kemana" cegah Keano.

"Istirahat" jawabnya singkat.

Keano menghembuskan nafasnya kasar.

"Entah bagaimana lagi, buat kamu mengakui siapa kamu Kaila" batin Keano.

Keano menghampiri Kaila yang sedang duduk sambil memainkan hp nya.

"Pindah kamar yuk" ajak Keano.

Kaila yang mendengar suara berat Keano langsung menoleh.

"Pindah?" tanya kembali Kaila.

"Iya, kamu pindah kekamar saya"

Hening...

Kaila tidak menjawab pertanyaan Keano. Keano yang tak pernah keinginanya ditolak. Langsung saja mengendong Kaila dengan tiba tiba.

"Turunin Keano.." rintih Kaila tidak nyaman, pasalnya semua asisten maupun pembantu yang bekerja disana melihat kejadian itu.

"Kita sudah satu munggu pisah ranjang, itu buat aku tidak nyaman" ucap Keano dingin.

"Ihh perasaan kemarin kamu gak komen deh" Keano adalah orang yang tidak suka dibantah, Keano menurunkan Kaila tepat didepan kamarnya.

"Terserah" kecewa Keano.

Kaila yang mendengar dan melihat ekspresi dan nada suara Keano, merasa takut dan juga kecewa.

Bagaiman pun dia adalah seorang istri yang harus menuruti kemauan suaminya.

"Maaf" singkat Kaila pelan dan langsung memeluk Keano dari belakang.

Keano yang merasakan pelukan hangat dari istrinya tersenyum tipis.

"Jadi mau pindah kan" ulang Keano dan diangguko oleh Kaila.

21 : 45

Malam ini adalah malam dimana pasangan suami istri itu tidur bersama.

"Sayang kamu gak tidur" ajak Kaila, karna dari tadi selesai shalat isya' dan tadarus al-Qur'an, Keano hanya bekerja.

"Bentar sayang, kamu tidur aja"

"Ihh gak mau, maunya ditemenin sama kamu" rengek Kaila. Keano yang mendengar rengekan lucu Kaila langsung menutup lektopnya dan berjalan mendekati Kaila.

"Hmm manja banget sihh" Keano menghelai helai rambut lebat Kaila.

"Gak papa, suka aja"

"Yaudah tidur yah" ajak Keano, dan Kaila pun mengangguk setuju.

"Sayang" panggil lembut Keano.

"Hmm"

"Gak ada jatah malam ini" tanya Keano hati hati.

Kaila yang mendengar itu langsung memukul dada bidang Keano.

"Aku belum sembuh" jawab Kaila cuek.

"Heheh maaf"

•°•°•°•°•

Cahaya matahari muncul menembus tirai kamar pasutri yang baru berdamai.

Tapi dimana penghuninya.

The Secret behind the CEO's wife.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang