Pencarian terakhir | Jaewoo 🔞

Takdir jahat

Weekend ini Jungwoo sedikit sibuk dengan scedulenya , Taeyong memiliki beberapa jadwal pemotretan yang harus segera diselesaikan karna deadline dari pihak 'Seoul Mega Mall ' yang menjadikan Taeyong sebagai Brand Ambassadornya.

"Jungwoo Hyung...aku lelah!" desah Taeyong yang sudah mengganti kostum hampir puluhan kali dan meretouch makeup dengan 3 konsep berbeda.

"Beberapa sesi lagi kita akan menyelesaikannya ! aku tidak akan membuat konsep ke empat rumit ! aku hanya akan menambah sedikit gliter gold dikelopak matamu" Ucap Jungwoo tengah sibuk menyapu kuas highliter di sudut pipi Taeyong.

"Hyung jika kau tidak lelah , bagaimana jika kita selesaikan seluruh sisa konsep hari ini? aku sudah hampir seminggu tidak berkencan dengan Doyoung Hyung"
Taeyong memasang wajah sedih.

"Baiklah itu bagus ! jadi hari mingguku bisa aku gunakan untuk me time" Angguk Jungwoo setuju.

"Terimakasih Hyungg kau adalah Makeup Artis terbaik !" Taeyong memeluk Jungwoo senang.

***

Drrt drttt drttt....

Jungwoo membuka matanya setelah tidurnya terganggu mendengar ponsel disamping nakas tempat tidurnya terus berbunyi.
Ia melirik jam diponselnya.

05.00

"Ini masih pagi buta" Jungwoo membathin.
Kemudian ia menggeser layar diponselnya untuk menjawab panggilan masuk dari seseorang bertuliskan 'Krystal Sunbaenim'

"Jungwooyaa...apa hari ini kau sibuk?" Tanya seseorang disebrang sana.

"Tidak ! aku sudah menyelesaikan jadwal pemotretan Lee Taeyong kemarin" Ucap Jungwoo dengan suara serak karna belum sadar seutuhnya dari rasa kantuk.

"Ahh aku sungguh sangat lega ! bisakah kau menggantikan sceduleku hari ini ?kau harus sudah divenue pukul 06.30 ! hanya kau yang kupercaya ! karna kau makeup artist terbaik dinegri ini " Nada bicara seseorang disebrang sana sangat memelas pada Jungwoo.

"Baiklah ! namun mengapa kau menyerahkan scedulemu mendadak seperti ini" Jungwoo menyanggupi permintaan senior makeupnya.

"Aku tengah diperjalanan ke rumah sakit untuk melihat kondisi ibuku...ia dilarikan kerumah sakit karna gula darahnya cukup tinggi" terdengar suara sedih dari orang yang belum memutuskan sambungan telponnya .

"Aa kalau begitu kirimkan aku alamat venuenya ! semoga Ibumu segera membaik Nonna" Ucap Jungwoo sebelum memutuskan sambungan telponnya.

***

Jungwoo sudah berada di 'Shilla Seoul'
Ia melangkah menuju vvip room 505 yang Krystal infokan padanya.

Ia kemudian dipersilahkan masuk oleh beberapa team wedding organizer menuju meja rias yang sudah tertata rapi .
Jungwoo hanya perlu menyiakan sisa beberapa alat yang ia butuhkan.

Atensinya tertuju pada sebuah undangan diujung meja .

-The Wedding of Lucas & Yuqi-

Jungwoo spontan tersenyum kecut.

"Ini gila ! apa sekarang aku akan merias wajah calon istri mantan kekasihku dan berada di acara pernikahan mereka" Suara hatinya berbicara dan menyuruhnya untuk meningglkan Bride's room saat ini juga.

Tapi ia tidak bisa mengacaukan karir seniornya yang banyak membimbingnya dari nol.

Beberapa saat kemudian wanita berparas cantik sudah duduk dihadapannya.

Jungwoo menarik nafas dalam mencoba menstabilkan emosinya dan mengumpulkan fokus agar dapat bersikap profesional.

"Terimakasih sudah membuatku memukau dengan sentuhan tanganmu" Ucap pengantin wanita yang takjub melihat dirinya didepan cermin meja rias setelah hampir satu setengah jam dimakeup.