CHAPTER 11 : GET OUT OF HAND

1K 158 135
                                    



Mau tidak mau, satu pikiran aneh masuk ke dalam otak Seulgi.


Jika ada Chenle, ini pasti akan  lebih menyenangkan.


Seulgi tidak perlu berbuat apa apa. Chenle akan senang berimprovisasi. Seulgi hanya tinggal menonton bagaimana Jimin akan kelabakan ketika Chenle memanggilnya 'Appa!' di depan wanita itu. Wah, itu akan sangat seru.

Tapi Park Jimin tidak akan kelabakan. Lelaki itu selalu tenang, selalu bisa mengatasi apapun. Kondisi sesulit apapun, Park Jimin selalu bisa menghadapinya.

Jimin bahkan tidak terlihat terkejut ketika Seulgi datang, dengan membawa bocah lelaki di tangannya dan mengatakan kalimat yang bisa diartikan berbeda.



Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



"Kau bilang kau sibuk sampai tidak bisa membantuku mengurus Renjun. Sibukmu seperti ini?"


Sengaja. Seulgi sengaja. Dia terlalu banyak menonton drama.


DOUBLE TROUBLETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang