6

142 23 2
                                    

You can't publish my story on another website without my permission because thinking about the plot is so difficult that I even stay up all night

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

You can't publish my story on another website without my permission because thinking about the plot is so difficult that I even stay up all night.

Tidak boleh publikasikan ceritaku di website lain tanpa seizinku karena memikirkan alur cerita itu sulit sekali bahkan aku sering begadang.

Happy reading

🙂 Chikara tidak menyangka

Malam tadi aku tidak sengaja mendengarkan percakapan antara chiharu dan shirabu membuat aku terdiam akan hal itu.

Pagi ini seperti biasanya aku akan mengantar hana ke sekolah sementara chiharu pergi kerja.

Setelah selesai mengantarkan hana aku pergi ke sekolahku.

Seperti biasa aku mengikuti pelajaran dengan tenang dan saat jam istirahat aku ditarik nishinoya menuju kantin.

"Nishinoya pelan-pelan saja." Ucapku.

"Ayolah chikara nanti es krim gari-gari nya habis." Ucap Nishinoya.

"Oh iya kau menginap dimana ennoshita?" Tanya Kinnoshita.

"Aku menginap di rumah teman aniki." Ucapku.

"Ayah dan ibumu mencari kalian bertiga." Ucap Narita.

"Aniki sudah bilang kok." Ucapku.

"Ennoshita kau menyembunyikan sesuatu?" Tanya Tanaka.

"Tidak ada yang kusembunyikan kok." Ucapku.

"Tapi sepertinya kau berbohong." Ucap Narita.

"Kalian lama ayo ke kantin!" Ajak Tanaka.

"Syukurlah." Batinku.

Akhirnya tiba di kantin dengan kerusuhan nishinoya dan tanaka setelah selesai menuju gym untuk latihan.

Malam harinya aku pulang bersama-sama dengan yang lainnya karena aku sudah sms dengan chiharu agar tidak perlu dijemput.

"Tumben chiharu tidak menjemputmu." Ucap Tanaka.

"Aku sudah sms agar tidak perlu menjemputku." Ucapku.

"Oh begitu ya." Ucap Tanaka.

"Kalau kedua orang tuamu menanyakan keberadaanmu bagaimana?" Tanya Kinnoshita.

"Bilang saja aku baik-baik saja." Ucapku.

"Kau tidak ingin pulang ke rumah ennoshita?" Tanya Narita.

"Tidak dulu untuk hari ini." Ucapku.

"Yo kara!" Sapa Chiharu.

Kulihat chiharu sendirian membuat aku heran akan hal itu.

Aku menghampiri chiharu dan langsung menarik tangan chiharu menjauh dari semuanya.

"Kita harus berbicara berdua aniki." Ucapku.

"Berbicara saja tidak perlu di tempat sepi kayak begini." Ucap Chiharu.

✔️ Ennoshita Chikara Twins (oc male reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang