Orang Aneh.

1 0 0
                                    

Senja sangat kesal sekali akan kejadian tadi pagi dan ia sangat dendam dengan orang yang bernama Arsan Tersebut,lalu Alden pun menghampiri Senja yang sedang cemberut.
"Hehhh lu kenapaa ko mukanya cemberut gitu jelek tau,hihi."Ucap Alden sambil terkekeh.
"Diem lo gue gorok lama-lama pala lo." ketus Senja
"Ihhh Galak amat psikopat loo,serius jaa lo kenapa?."Kali ini Alden bertanya serius.
Senja menatap Alden dengan muka datar dan berkata : "Gue tadi pagi ditabrak sama orang pk songong,dan yang bikin gue kesel dia ga minta maaf kayakk whyyy your kidding me men??!!!!." Ucap Senja dengan nada kesal.
"Siapa ko berani berani nya dia nabrak lo terus ga minta maaf dia gatau lo siapa?"Ucap Alden sambil mengerutkan dahinya.Bisa-bisanya ada orang yang berani begitu kepada pemilih saham sekolah SMAN 45 Bandung.
"Dia anak baru,dan kayaknya di bakal jadi murid paling songong di seantero sekolah,gue bakal labrak dia."ucap Senja sambil pergi meninggalkan Alden
"Woy woy Senjaa tungguin Gue ikut!!! ." balas Alden sambil berlari mengikuti Senja.Dan ia pun melihat Senja sedang berhadapan dengan seorang pria yang tampan namun asing dipandangan Alden,lalu Alden berbicara didalam hati,"dia siapa ya ko dia kaya terpesona gitu sama si senja."Alden menggerutu di dalam hatinya ia sedikit kesal tapi entah mengapa ia merasakan hal tersebut,Alden pun segera menghpiri Senja yang sedang mendumel gakjelas.
"dia siapa ?!."Ketus Alden
"Lah ko ngegas,ini dia orang yang tadi pagi nabrak gue dan sampe sekarang orang ini kagak mau minta maaf."balas Senja dengan muka dingin.
"Heh lo cepet minta maaf sama senja kalo engga lo bakal sial seumur idup luu,suerrr!!!."ucap Aldenn dengan nada ketus.
"Lah emang dia siapa,ngapain juga gue minta maaf toh dia nya aja yang kagak liat jalan,maen nuduh aja lo."Ucap Arsan dengan santai nya.
"Berani beraninya ya looo!!!." Ucap Senja Sambil muka memerah ia sangat kesal sekali.
"Udah udaah gausah diladenin ja,dia emang orang aneh diemin aja,mending ke kantin yukk kita makann."Ucap Alden sembari menenankan Senja.
"Iya ayo gue bisa gila lama lama ngeladenin orang freak kaya gini,awas ya lo gakan tenang idup lo."tegas senja sembali meninggalkan Arsan.
"bodo amat anjir ga ngurusin"teriak Arsan.
Senja berdecak kesal kepada Arsan namun ia tidak menghiraukannya.
"Parah ya tu orang gaktau malu banget asli."Kesal senja.
"Udah udah,yu mau pesen makan apaa,mie baso?nasi goreng?Matchaaaa???!."Seru Alden sambil menunjuk nunjuk menu,Senja pun terkekeh melihat kelakuan sahabat nya ini.
"Tau aja lo kesukaan gue." Balas Senja
"Yaiyalah gue sahabat lo dari orok masa makanan kesukaan lo aja kagak tauu."ucap Alden
"Yaudah gue mau nasi goreng Telor mata sapi sama matcha latte aja yang dingin jangan lupa y."ucap Senja sambil beranjak ke tempat duduk.
"Siap Tuan Nyonya akan saya pesankan !!." Balas Alden sambil menundukan kepalanya.
Senja pun tertawa melihat tingkah laku Alden yang agak freak,itulah Keceriaan yang senja inginkan,ia sangat ceria ketika bersama Alden.
Bel pulang sekolah pun berbunyi,saat nya seluruh murid SMAN 45 Bandung pulang ke rumah nya masing-masing,begitupun Senja ia langsung pulang ke rumah dengan menggunakan taxi,karena setiap pulang sekolah seluruh orang yang berada di rumah kadang tidak bisa dihubungi jadi Senja malas menunggu jadi ia selalu memesan taxi online.

Senja pun tiba dirumah,seperti biasa hanya ada suara gemercik air kolam yang selalu Senja dengar ketika pulang sekolah,ia senang tidak ada kebisingan,namun ia juga kesepian akan itu.Ia selalu sedih ketika memasuki rumah,karena di rumah selalu tidak ada orang.Ibunya kerja dari pagi sampai malam jadi ia bertemu dengan ibunya hanya ketika bangun tidur dan Akan tidur ,sangat jarang bukan?
Senja merupakan anak tunggal ,Ayahnya tinggal di Surabaya yang sangat jauh dari rumahnya,Bahkan Senja hanya bertemu pada saat ia SD dengan Ayahnya,Sejujurnya ia pun sangat merindukan ayahnya itu,namun apa boleh buat ia tidak tahu alamat lengkap keberadaan ayahnya.

Ibu Senja tidak menikah lagi,dan ia tinggal dirumah hanya berdua dengan Senja ,namun beberapa keluarga suka berkunjung ke rumahnya untuk menemani Senja.
Bel rumah berbunyi,itu tandanya ibu senja pulang
"Tumben pulang jam segini biasanya kan sampe larut malem." ucap Senja kepada sang Ibu
"Bukannya disambut malah begitu,mamah tadinya mau pulang larut malem karena mau rapat tapi tadi tiba tiba direktur minta cancel jadi deh pulang jam segino."Ucap ibunya sambil tersenyum
"Ohh gitu ya."Balas Senja secara singkat.
"Iya sayang,kamu udah makan belom?."
"Udah nih baru beres makan,kirain mamah gakan pulang cepet jadi Senja duluan makan."
"Yahhh,tadinya mama mau makan bareng sama kamu ,tapi gapapa lain kali aja mamah akhir-akhir ini soalnya banyak pulang cepet jadi bisa makan bareng deh."
"yeyy ." ucap Senja sambil tersenyum.

Dialog,Senja.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang