ꜰɪʀꜱᴛ ꜱɴᴏᴡꜰʟᴀᴋᴇ (Ice x Halilintar x Solar) [END ✔]

ご

Wuohohooo
Malem banget woii
Tapi gapapa-
Nico tetep mau menghibur UwU

Happy reading!
.

.

.

.

.

Es Kepal biru <3

;Hali??

;Halilintar! bangun!

;udah stengah 7 wei!! bangun!!

Iya iyaa bangun nih!;

Ganggu aja kamu mah!;

Aku lagi makan gulali di disneyland; tau!

;Disneyland konon -_-

;Dah lah, cepetan mandi trus berangkat sekolah!

Iyaaa! kamu tunggu di tempat biasa; kan?

;Oh iyaa lupa kabarin!

;Hari ini aku telat masuk ya- jadi kamu duluan aja

Lah?? Lagi??;

Kenapa kamu tiap jumat telat masuk; terus sih??

;Ih kepo :P

;Pokoknya nanti aku nyusul dehh

;Hati hati berangkatnyaa yaa

;Sayang deh sama pacarnya Ice <3

Ceh- pagi pagi uda gombal aja non =3=;

Iya iyaa kamu jugaa;

Aku tunggu di sekolah!;

Halilintar tersenyum hambar membaca pesan tersebut. Bukan karena ia sedih karena harus naik bus sendirian hari ini, namun ia sudah terbiasa naik bus dengan Ice di pagi hari, bahkan sebelum mereka pacaran.

Namun ia sebenarnya tau bahwa beberapa bulan belakangan Ice selalu terlambat masuk di hari jumat, urusan dengan ibunya..katanya.

Sejak mereka jadian dua minggu lalu, rasanya Halilintar sudah mulai membuka hatinya untuk Ice. Sosok Ice yang begitu perhatian dan selalu menjaganya membuat hatinya melunak, selain itu, Ice juga tak pernah gagal memberinya waktu walaupun ditengah kesibukannya.

Tapi ada satu hal yang mengganjal hatinya..

Walaupun kini Halilintar berusaha untuk fokus pada sang kekasih, tetap saja bayangan orang itu tak sirna dari pikirannya. Rasanya aneh.. setiap ia bersama Ice, ia malah membayangkan bersama orang itu.

"haah.."

Halilintar melenguh panjang, menyadarkan dirinya yang melamun memikirkan hal-hal. Ia lalu beranjak dari kasurnya dan pergi ke kamar mandi karena harus segera bersiap siap untuk pergi ke sekolah.

❄❄❄