Return of the Goddess

Peri

Kecantikan sejati tidak sedalam kulit.

Qian Cong Hai, untuk peran Peri Qingya, telah mengundang begitu banyak aktris luar biasa untuk mengikuti audisi, tetapi orang-orang ini tidak memiliki perasaan yang diinginkannya.

Dia telah melihat sosok abadi, dewi dan peri di mural dan lukisan. Meskipun ciri-cirinya tidak jelas karena erosi selama bertahun-tahun, pembawaan dari lukisan itu membuat seseorang mendambakan menjadi makhluk abadi.

Itu adalah semacam perasaan di mana seseorang hanya perlu melihat dan akan merasakan rasa hormat dan kerinduan. Bukan sesuatu yang hanya bisa diungkapkan oleh kecantikan.

Ketika Ning Xi muncul di pintu, Qian Cong Hai akhirnya menemukan perasaan peri dalam lukisan.

Melihat Ning Xi masuk, Zhou Haili juga linglung sejenak. Dia berbalik untuk melihat Qian Cong Hai dan dari ekspresinya, Zhou Haili tahu bahwa Ning Xi sudah mendapatkan peran.

Ning Xi baru saja masuk ketika dia mendengar Qian Cong Hai berkata, "Tidak usah audisi."

Dia merasa sedikit kecewa di hatinya tetapi tetap mempertahankan ekspresi tenang, menatap Qian Cong Hai. Apakah penampilannya begitu buruk sehingga Qian Cong Hai bahkan tidak ingin melihat audisinya?

Qian Cong Hai yang bersemangat dengan gembira menggosok tangannya. "Haili, aku berhutang banyak padamu hari ini. Lain kali, aku akan mentraktirmu makan." Mengatakan demikian, dia menatap Ning Xi dengan saksama. "Namamu Ning Xi, apakah kamu terlatih secara profesional?"

Ning Xi mengangguk dan kemudian menggelengkan kepalanya. Gerakan ini tampak begitu elegan dalam kostumnya sehingga memberikan pesona dunia lain.

Mata para anggota kru menjadi cerah. Mereka saling bertukar pandang puas.

"Kamu tidak perlu mentraktirku, beri aku beberapa adegan lagi." Melihat Qian Cong Hai menyukai bakat Ning Xi, Zhou Haili menoleh padanya dan tersenyum, "Ini adalah artis yang baru ditandatangani oleh Jiuji Entertainment. Baru-baru ini, dia memerankan Putri Dangli. Dia sangat pintar."

Menurutnya, meskipun penampilan Ning Xi belum sesempurna artis senior di industri ini, dia memiliki aura yang unik dan tak terkatakan. Selama keterampilannya dipoles dengan hati-hati, dalam beberapa tahun, dia pasti akan menjadi sosok yang kuat sebagai aktor.

Qian Cong Hai dan Zhou Haili adalah teman lama, jadi dia segera mengerti niatnya. Mengangguk pada Ning Xi, dia berkata, "Tidak masalah jika kamu belum dilatih secara profesional. Di lingkaran ini, ada banyak raja dan ratu film yang bukan aktor terlatih secara profesional, tetapi akting mereka benar-benar kelas satu."

Berdiri di samping, jantung Zhang Qingyun berdetak kencang. Sepertinya Sutradara Qian akan memberikan Ning Xi peran Peri Qingya.

"Karena agenmu ada di sini hari ini, tanda tangani kontraknya." Qian Cong Hai adalah pria yang lugas. Karena dia menemukan artis yang dia kagumi, dia pasti akan mengontraknya untuk proyeknya. "Ning Xi, apakah kamu punya sesuatu untuk dikatakan?"

Ning Xi tiba-tiba terdiam. Apakah ini berarti dia mendapat peran tanpa audisi?

"Tidak ada Sutradara Qian," kata Zhang Qingyun. "Kita bisa menandatangani kontrak kapan saja." Ini adalah kesempatan luar biasa yang bahkan tidak bisa dibeli dengan uang, apa lagi yang bisa mereka katakan?

Setelah menandatangani kontrak dan NDA (Non-disclosure agreement), Qian Cong Hai memberi tahu Ning Xi, "Syuting akan segera dimulai. Tetap aktifkan ponselmu dan agenmu, seseorang akan menelepon atau mengirim email untuk memberi kabar. Saya ingin kamu kembali dan memahami peran ini. Saya harap kamu tidak mengecewakan saya. "

"Terima kasih atas kesempatannya Sutradara Qian, aku akan bekerja keras." Ning Xi tahu betapa langkanya kesempatan seperti itu; sangat jarang sehingga tidak ada yang akan mempercayainya ketika dia mengumumkannya. Jadi dia mendengarkan dengan seksama, takut melewatkan satu kata pun.