Bujukan Jordan berhasil membuat gadis itu pergi makan malam bersamanya. Dan, pria itu tidak melanggar perkataannya. Dia membawa Keyla ke restauran mahal dan memesan tempat VVIP.
Para pelayan bahkan pemilik restaurant mengenal Jordan. Karena ayahnya adalah salah satu investor dalam reataurant itu. Jordan menepuk tangan 2 kali dan datanglah para pelayan membawakan makanan terlezatnya.
Mata Keyla membelalak melihat begitu banyak makanan yang tersaji. Dia mulai berpikir, sudah berapa kali Jordan mentraktirnya dengan biaya yang besar? Dia menggeleng geleng kepala.
"Biayanya kita bagi 2. Katakan, berapa?" ucap Keyla serius.
"Udah gak usah, ini semua gratis. Anggap saja sebagai balasan permintaan maafku karena Melisa" jawab Jordan dnegan tersenyum.
Setelah dipikir pikir, akhirnya Keyla menyetujui pernyataan Jordan. Gara gara Melisa, moodnya seharian jelek. Beranggapan perbuatan Jordan ini, hanya sebagai balasan karena sudah membuatnya jengkel.
Mereka pun mulai menyantap makan malam. Aroma lilin yang harum dan menenangkan mulai tercium. Alunan musik klasik mulai terdengar. Entah mengapa, Keyla merasa tidak nyaman.
Dia cuma siswi biasa yang ingin mengerjakan tugas. Namun kenapa situasi saat ini seperti makan malam romantis dengan suami?
Dia menggeleng geleng berusaha untuk berpikir positif. Dia kembali menyantap makanannya dengan lahap. Ada babi panggang, sup asparagus, ayam goreng mayoness, dan berbagai macam dessert. Dia merasa puas dan bahagia dengan semuanya itu.
Dipertengahan makan malam mereka yang romantis. Suara ketukan pintu terdengar. Salah satu pelayan membukakan pintu. Muncullah gadis berambut hitam bergelombang dengan mengenakan baju hitam ketat dan mini.
"Jordan!" teriak gadis itu.
"Tuh kan... Daritadi perasaan gue emang sudah gak enak! "batin Keyla sambil menelan makanan yang ada dimulutnya.
"Lo tuli ya gue bilang apa waktu itu? Ngapain lo sekarang makan malam romantis bareng pacar gue?!" protes Melisa.
Jordan langsung berdiri dan menarik Melisa menuju sudut ruangan.
"Lis, lo jangan salah paham. Ini karena projek gue ama Keyla makanya kita makan malam, Lis. Kan gue udah pernah jelasin ini ke elo" bisik Jordan kesal.
"Tapi kan ini terlalu mewah! Masa aku yang pacar kamu, gak pernah kamu giniin sih. Kan aku sebel!" balas Melisa dengan cemburut.
"Ya udah nanti gue traktir deh. Sekarang lu pulang, gue masih harus kerja tugas" bujuk Jordan.
"Ngapain nanti kalau bisa sekarang? Gue ikut kerja tugasnya juga makan malamnya. Gue gak bakal gangguin kalian deh, oke?" pinta Melisa dengan menggunakan wajah imutnya.
Jordan tak bisa menolak. Akhirnya diambilkanlah sebuah kursi untuk ditempati Melisa. Baru juga mood Keyla menjadi baik, sudah berubah lagi ke asalnya deh.
Keheningan selama makan malam. Tak ada yang mau mengeluarkan suaranya. Keyla sudah hampir selesai dan bersiap untuk pulang.
"Katanya mau kerja tugas. Kenapa diam diam aja?" sela Melisa ditengah keheningan.
Keyla dan Jordan hanya diam tak menanggapi Melisa.
"Jordan, kapan kapan kita dinner sama lagi ya" ajak Melisa dibalas deheman Jordan.
"Nanti aku mau pesen pizza, tacco, steak, pasta lamborgini, es krim, puding, dan pancake, boleh ya?" lanjut Melisa dibalas anggukan Jordan.
"Aww makasiih Jordanku sayang" balas Melisa sambil mengecup pipi Jordan.
Keyla sudah memijat keningnya melihat tingkah laku Melisa. Ia mempercepat makannya agar bisa segera pergi dari tempat itu. Namun, tiba tiba terlintas suatu pertanyaan dibenaknya.
"Jordan, lu dengerkan apa yang dibilang pemandu museum tadi?" tanya Keyla.
"Emm enggak semua sih. Yang mana yang lo maksud?" balas Jordan.
"Yang katanya Ken Dedes tuh nikah ama Tunggul Ametung tapi setelah suaminya dibunuh dia malah menikahi pembunuhnya, Ken Arok. Ada yang bilang kalau Ken Dedes itu bersekongkol dengan Ken Arok. Trus Ken Dedes lagi hamil anak Tunggul Ametung. Pas anaknya lahir, Ken Dedes hamil 4 orang anak Ken Arok lagi. Trus suatu ketika, anak dari Ken Dedes dan Tunggul Ametung, Anusapati tahu kalau Ken Arok bunuh ayahnya. Jadi dia balas dendam dengan membunuh Ken Arok menggunakan keris Mpu Gandring, sama seperti yang digunakan Ken Arok saat membunuh Tunggul Ametung. Nah, selain Ken Dedes, Ken Arok juga memperistri Ken Umang terus mereka punya anak 4. Trus anak pertama mereka, Panji Tohjaya tahu kalau Anusapati membunuh Ken Arok. Jadi dia juga balas dendam dengan membunuh Anusapati dengan keris Mpu Gandring! Nah terus katanya Tohjaya yang akan mewarisi tahta Kerajaan Singasari" jelas Keyla panjang lebar.
Jordan nampak berpikir mendengar penjelasan Keyla.
"Pertanyaannya, mengapa bukan anak dari Ken Dedes dan Ken Arok yang menjadi penerus tahta Singasari? Mengapa anak dari Ken Arok dan Ken Umang yang naik tahta? Dan setelah meninggalnya Anusapati, kemanakah Ken Dedes?" lanjut Keyla dengan serius.
Jordan mengangguk angguk mengerti. Namun setelah itu ia mengangkat kedua bahu dan tangannya pertanda tidak tahu. Membuat Keyla menepuk jidatnya sendiri.
"Gue udah selesai. Pulang duluan, bye" ucap Keyla sambil beranjak berdiri.
"Gue anter" tawar Jordan.
"Gak usah!!" tolak Keyla dan Melisa.
"Beb, you disini temani gue. Dia udah gede, gak usah ditemani!" sindir Melisa.
"Sampai bertemu di sekolah, Jordan" ucap Keyla sambil melambai tangan singkat dan memutar bola matanya malas.
Keyla melangkah meninggalkan ruangan itu. Ia keluar lalu mengambil ponselnya.
"Yo, Key!" panggil seseorang dibelakangnya.
"Eh.. Mike??" Keyla terkejut melihat sosok pria itu.
Dia menggunakan kaos putih polos, celana hitam panjang, jaket kulit hitam, dan sepatu kets putih. Lelaki itu baru saja melepas helm dan turun dari motor legendnya, Honda CBR250RR. Yang langsung membuat Keyla menganga.
"Tutup mulutnya gih, nanti kucing masuk" ledek Mikael Xander Darwin (Mike).
Keyla langsung menutup mulutnya dan menelan salivanya. Menatap Mikael dari bawah sampai atas.
"Lo habis darimana? Mau ngapain disini?" tanya Keyla.
"Gue habis balapan di arena. Terus kesini nyari Jordan, ada urusan. Lo sendiri kenapa bisa ada disini?" balas Mike dengan ramah.
"Gue diajak makan malam ama ngepet, trus cabenya dateng. Gak suka gue deket - deket ama ni ngepet dan cabe, makanya boro boro angkat kaki" gumam Keyla.
"Lo ngomong apa?" tanya Mike karena tidak mendengar apa yang dikatakan Keyla.
"Em gua.. Habis.. Em.. Numpang lewat! Terus sekarang gue mau pulang. Tapi, ponsel ortu gue gak ada yang aktif. Gue lagi nyari kendaraan, soalnya jarak dari sini ke rumah gue jauh" jawab Keyla berusaha netral.
"Lo tau kalau jarak rumah lo kesini jauh. Terus tadi lo bilang kalau lo disini hanya karena numpang lewat? Mencurigakan.. Jangan jangan..." balas Mike menatap Keyla dengan sipit.
"Hush hush! Lebih baik lo nganter gue pulang deh, daripada nemuin si Jordan. Tadi gue liat dia lagi dinner sama pacarnya" sela Keyla.
"Ya udah, ayo!" ajak Mike.
"Apa?!" teriak Keyla terkejut.
"Sini gue anter lo pulang. Alamat lo dimana?" kata Mike sambil memasang helmnya.
"Serius? Kenapa lo mau nganter gue pulang? Ada udang di balik batu nih!" balas Keyla menatap Mike dengan penuh kecurigaan.
"Gue mau ngomong sesuatu ama lo, jadi sekalian aja di jalan gua bahas" jawab Mike.
"Waduh..." batin Keyla sudah mode waspada. Ada tanda tanda hal buruk. Tidak biasanya Mikael ingin mengantar cewek. Padahal biasanya juga Mikeal sangat dingin pada perempuan perempuan, salah satunya Keyla.
***
"Mike!" panggil Keyla.
KAMU SEDANG MEMBACA
Precious Rainy Season
Romansa"Lelucon macam apa ini?" Bertemu kembali sang mantan, bahkan sekelas dengannya?! Keyla Aurora Sanjaya dan Jordan Evano Wijaya, dipertemukan kembali oleh semesta setelah berpisah selama 3 tahun. Awalnya mereka bisa menjalani kehidupan dengan normal...