Chapter 10.

12 2 6
                                    

The backstory:

Anne, dia dulu adalah tunanganku, kami hampir "menikah" hari itu..

Setahun yang lalu..
Namun suatu tragedi,
Yang dimana..
Seorang laki laki misterius dari klan mido, menyandranya.
Hingga saat ini mungkin, aku ga tau dimana keberadaannya,
Namun..

Dia cepat sekali melupakanku yah..

"Anne..Kau belum bisa melupakanku? Lalu bayi itu?"
Lirih mido.
Anne dengan muka sedih menjawab;

"Kau ga perlu tahu, lagian ini urusan klanku dan 'laki laki itu'. Laki laki yang hampir saja merenggut nyawamu.."

"Namun ini jugalah urusanku! Karna aku klan mido juga.."
Ucap izu, izu ajalah yah. Masa mido gt.

"Izu, susah sekali untuk dimengerti, tentang permasalahan klan ini, dan kamu tahu, selama ini aku mengamatimu. Dan kau, kau harus lindungi ochako dari klanmu sendiri! Kau tahu apa yang terjadi..Aku pun tak tahu berapa lama ini akan berakhir..lindungilah perempuan yang kau cinta--"
Ucapan anne terpotong,
Setelah ada seseorang yang menembak peluru,
Izu sontak berteriak.

"Anne!"
Walaupun perasaan keduanya telah tak sama, Bahkan izu agak membenci anne, tetaplah, anne adalah pribadi yang baik, sangat baik.
Tak mengira kalau anne tutup usia secepat ini.

"Apakah ini dari klan mido lagi?!"
Ucap izu.
Ia cemas akan ochako, dan apa yang terjadi setelahnya.
Dia pulang ke kediaman ochako.
Dengan tangan gemetar,
Seakan mengingat kejadian traumatisnya.

"Ocha, ocha"
Teriak izu.
Ochako menghampirinya,

"Apa yang terjadi? Mido-kun??"
Pekik ochako.

"Syukurlah"
Lega izu.

"Apanya?"
Heran ochako.



~~~

Di tkp.

"Jadi, korban adalah seorang wanita haffu.. ia lahir di london bukan? Dan tersangka diduga seseorang lelaki dengan tinggi kurang lebih 154 cm? Sepertinya ini, luka tembak di bagian kepala,"
Ucap seseorang petugas.

"Pelakunya susah untuk ditemukan yah.."
Ujar petugas itu lagi.

"Aku akan menemukan tersangka itu, agar anne bisa tenang disana!"
Jawab izu.

Setelah apa yang terjadi,
Sungguh melelahkan, traumatisme, dan mendebarkan, tidak menyangka akan seperti ini.

"Tentu saja anne bakalan mati kalo kena tembakkan di kepala. Otak sebagai organ paling berpengaruh, jika terjadi kek gitu.. yah siapapun bakalan mati..Otak terdiri atas hemisfer kanan dan kiri. Sementara hemisfer itu mengemdalikan sisi tubuh. Dan kalo kena batang otak bisa bisa ga bisa napas,"
Pungkas izu.

"Sementara, dia menggunakan shotgun, kasus yang sulit,"

"Mido manakah yang melakukannya,"




~~~

"Midokun? Mido? Midooo!"
Panggil ochako.

"Iya..maaf tadi aku ngelamun.."
Jawab izu.

"Lagi mikirin apa?"
Tanya ochako.

"Kamu.."
Gombal izu.

"Ishh ckckck.."
Jutek ocha.

"Kamu denger, ada cewek yang meninggal di dekat sungai itu?.. di tempat aku bekerja!"
Tanya izu.

"Ohh..nona T yah.."
Jawab ochako.

Tapi sebelum itu apakah keterlibatan ochako ini? Apa hubungannya dengan klan mido?
Sejauh ini klan mido hanya bermusuhan dengan klan takahashi.

Apa yang terjadi?
Dibalik perpecahan 3 klan itu?
Apa keterlibatan klan uraraka?



"Uraraka.."

"Berhati hatilah"
Lirih izu, tersenyum pada ochako.

"Oh ya mido-kun, apa yang kau rasakan tentangku? Kau anggap aku ini apa?"
Tanya ochako.
Pertanyaan yang susah dijawab oleh izu sendiri,
Ia mungkin menyukai ochako dan ingin melindunginya, tapi disisi lain, ia takut bahwa kebersamaan mereka akan merugikan ochako,
Ia tidak menginginkan 1 nyawa melayang hanya karna "Menyukainya"

Daripada itu terjadi,
Lebih baik apa yang harus dia lakukan?
Berbohong untuk kesekian kalinya?
Atau merelakan ochako menjadi tumbal oleh klannya sendiri?

How To Say ILYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang