-03-

645 72 3
                                    

Helllo prenddd kembali lagi bersama cayyy jangan pada bosen buat baca cerita saiyaaa yawww














Di dalam kelas mereka hanya menghabiskan waktu sekitar 20menit sebelum pemberitahuan jika mereka bisa pulang karena guru ada rapat mendengar itu semua murid berhamburan untuk pulang

"Woii woo kaga mau pulang lu? " Teriak haruto yang melihat jeongwoo tidak kunjung beranjak dari duduknya

"Duluan aja to lagi rame di parkiran, males bett gw desak-desakan"ucap jeongwoo

" Oh yaudah gw duluan yaww dedek gemes "ucap haruto sambil menoel pipi jeongwoo dia lantas kabur sebelum amukan Maung jeongwoo keluar

" APASIH LU TO!, DASAR MANUSIA PRIK! "Ujar sarkas jeongwoo

" Gw ga pengen pulang "batin jeongwoo uang baru ingat apa yang akan terjadi hari ini setelah dia pulang

Sekitar 1jam dia masih juga berdiam diri di bangkunya seperti tidak ingin beranjak pergi

Drtttt

Jeongwoo yang mendengar dering ponsel miliknya lantas merogoh ponselnya di saku kantong celana sekolah nya, tertera nama mamanya disana membuat dia mendengus

"Hallo ma ada apa? "

"Anak sialan kau lihat sudah jam berapa ini, PULANG CEPAT!" Teriak mamanya di seberang ponsel

Jeongwoo yang mendengar teriakan mama
nya langsung mematikan ponselnya dan memasukkannya kembali ke saku kantongnya, dia lantas beranjak pergi dari bangkunya untuk pergi ke parkiran mengambil motornya

Hanya membutuhkan waktu 18 menit jeongwoo sudah sampai dikediamanya
Dia hanya menghela nafas kasar karena tau apa yang akan terjadi jika dia memasuki rumah

Cklekk

"Woi! Anak ga tau diri dari mana aja lu!? " Teriak mamanya

"Maaf ma tadi aku nunggu parkiran sepi biar ga desak-desakan" Saut jeongwoo

"Alah alesan aja lu!"

"Ma kenapa mama ga pernah percaya sama aku sih? Cape aku ma diginiin terus" Ujar jeongwoo lirih

"Berani ngelawan ya kamu! "

Plakk

"Mama nyesel ngelahirin anak ngga ada adab kayak kamu!, bener kata papa kamu kenapa kamu ga mati aja si!! " Teriak mamanya

Sebelum dia menerima semua bentakan mamanya lagi, dia lantas pergi ke kamarnya saat ingin menaiki tangga mamanya malah melemparinya dengan vas bunga membuat kepala terluka dan mengeluarkan banyak darah

"Harap-harap kamu cepet mati sana bikin saya malu aja! " Ucap mamanya sebelum meninggalkan ruang tamu rumahnya

Dia memang tidak ada masalah dengan mamanya namun jika mamanya merasa capek dia pasti akan melampiaskan nya ke dirinya

Jeongwoo yang melihat kepalanya berlumuran darah hanya menghela nafas. Sudah biasa soalnya

Dia lantas pergi ke kamarnya yang berada dilantai 2,namun ketika melihat ada beberapa obat dan juga beberapa plaster luka diranjangnya membuat jeongwoo yang melihat itu hanya mengernyit bingung

"Siapa yang naruh beginian dikamar gw" Batin jeongwoo

Dia merasakan ada aliran darah yang melewati wajahnya, dia lantas mengobati luka dikepalanya

"Huftt, luka yang kemarin aja belum sembuh udah dikasi luka baru lagi" Ucap jeongwoo, lantas merebahkan dirinya diatas kasur

"Aduhh gw lupa mandi" Jeongwoo yang baru ingat jika dirinya belum mandi lantas bergegas pergi kekamar mandi

Jeongwoo Dan Takdirnya|| Jeongwoo✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang