PART 6

127 8 0
                                    

Enjoy💜

Vote juga komen yaaa teman teman.

.

Di pertengahan hari Kamis ditambah ini adalah pertengahan semester kelas 12 , aneh rasanya jika tiba tiba saja ada dua orang murid baru yang kini menggemparkan SMA Biantara , karna parasnya yang cantik .

Bahkan saat mereka melewati lorong yang di pandu oleh mang Jun pun semua mata lelaki tertuju pada mereka melewati kaca jendela kelas.

"Murid baru kah?"

"Sial , cantik bangett"

"Inikah jawaban atas doa doa hamba ya tuhan"

Berbanding terbalik dengan para siswi yang justru melirik sinis menilai penampilan mereka .

"Mangga atuh neng neng cantik , ini ruangan nya di ketok saja nanti juga ada yang nyaut" Ucap mang Jun saat telah sampai di depan pintu kayu berwarna cokelat di ujung lorong.

Mereka tersenyum pada mang Jun ," iya mang  , makasi udah dianter" ucapnya .

"Sama sama atuh neng . Kalo gitu mang permisi mau ke pos lagi"

"Iya mang silahkan"

Tok tok tok

Aya mengetok pintu di depannya.

"Masuk" seru seseorang dari dalam ruangan.

Kedua siswi baru ini masuk kedalam ruangan setelah dipersilakan.

Bu Astrid tersenyum kearah mereka ,"Siswi baru yang ibu tunggu - tunggu" Ucapnya.

Mereka tersenyum sebagai balasan.

"Iyaa Bu , maaf kami terlambat " jawab salah satu dari mereka.

"Tidak apa apa  . Kalau begitu Pak Komar bisa antar mereka ke kelasnya?" Pinta Bu Astrid pada pak Komar yang kebetulan juga sedang berada di ruangan Bu Astrid.

"Bisa bu" Jawabnya.

"Terima kasih pak Komar . Selamat datang di SMA Biantara,  Athaya dan Zeva " ucapnya sembari tersenyum kearah mereka berdua.

Zeva dan Aya pun hanya tersenyum dan mengucapkan terima kasih sekali lagi.

"Here we go" .ucap Zeva berbisik pada dirinya sendiri.

.

Mereka berjalan di belakang pak Komar yang sedari tadi tak berhenti menanyakan tentang mereka .

"Kau berdua yakin bisa menyusul pembelajaran di sekolah ini kalau kalian masuk jadi siswa baru sekarang ?" Tanyanya .

"Kita ga sebodoh itu kok pak" Jawab Aya .

Pak Komar berbalik melihat mereka sebentar , "Ya bagus kalau gitu , Lagian muka kau berdua juga memang cocok dengan orang orang kaya sombong di sekolah ini" Ucapnya sambil mengangguk ngangguk.

Zeva dan Aya saling melirik ,"Gimana bisa bapak dari tadi langsung judge kita berdua padahal kita baru ketemu?" Tanya Zeva.

Pak Komar tertawa kecil , "Bapak hanya menerka nerka, tak usahlah kau tersinggung"

Zeva mendelik tak suka.

"Lagian kau berdua aneh sekali pindah sekolah di tengah semester begini" Gumam Pak Komar .

Berjalan hampir menit dari ruang guru ke kelas mereka , akhirnya mereka sampai di depan kelas dengan Plang 'XII IPA 1' di samping atas pintu .

"Sampai juga kita" Ucap Pak Komar menghela nafas sedikit kelelahan . Maklum usianya sudah hampir menginjak setengah abad.

For Our Best FriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang