quickt ransmigration : Penjahat dan pakan meriam menyedihkan [FEMDOM]

putra palsu [9]

Typo?
Hrp dimaklumi

.......

Setelah hening sejenak, ella mengambil permen yang ada di meja ruang tamu .

"Mau permen? "
Wanita itu menyentuh daun telinga light .
Lalu tersenyum main-main dan menyodorkan permen ke mulut light . Pemuda itu terpaksa membuka mulut .

Mulut light dipenuhi dengan aroma apel yang manis. Karena wajahnya masih digosok, dia hanya bisa meraih pergelangan tangan wanita itu tanpa daya dan menarik tangannya ke bawah dengan wajah yang sedikit memerah . "Jangan membuat masalah."

Saat sedang berbicara,ella bisa mencium bau permen .

Melihat bibirnya, ella berkata, "sekali ini saja aku menciummu."

Merah muda di wajahnya berangsur-angsur semakin dalam karena kata-katanya .
light merasa bahwa gula di mulutnya menjadi sedikit lebih manis, melepaskan tangannya, bergeser sedikit dan berkata, "Kamu ! "

"Oke,aku patuh "
Ella merasa cukup sekarang dan menghela nafas, "Kalau begitu cium lain kali."

Ini bukan pertanyaan apakah lebih baik sekarang atau nanti .

Light menatapnya dengan wajah memerah, dan kemudian mendengar wanita itu berkata lagi . "sayang, kamu sangat imut "

Saat wanita itu terus-menerus mendekat, light langsung berdiri dan menatap ella dengan tajam .

Sebelum ella mengulurkan tangannya untuk meraih Light . Tiba-tiba saja suara mekanis muncul dibenaknya .

{ding!, new misi!!... Ajak pakan meriam bermain di taman hiburan!..~\(≧▽≦)/~ }

Taman hiburan?

{YA!!... d=('▽｀)=b

Melihat bahwa ella sepertinya sedang memikirkan sesuatu, light tidak bisa menahan diri untuk tidak berbalik dan kembali duduk, lalu berkata dengan suara rendah .
"lupakan..,sekarang apa kau tidak pulang?"

Ella tidak menanggapinya, malah Wanita itu menatapnya dengan senyum cerah .
Keduanya saling berpandangan sejenak .
"Light sayang..."

"emm..? " . Light terkejut sejenak,mendengar perkataannya . Dia masih sedikit belum terbiasa oleh panggilan itu .

Ella menatap light dengan mata yang berbinar .
"hari ini..ayo berkencan! "

Dan tak disangka, light meresponnya dengan baik dan bertanya .
"dimana "

"taman hiburan " ucapnya dengan cepat .

Light menatap wanita itu, duduk dengan malas .
"baiklah... Tapi.." . Sambil menggoyangkan jari telunjuknya ke arah ella .

"tapi apa? " . Ella langsung sigap ,melirik light dengan minat .

"berhenti mencoba untuk mencium ku, apa lagi ditempat umum"
Seorang wanita tak seharusnya, terlihat sangat agresif . Tapi wanita ini tidak seperti wanita-wanita lain, yang dimana biasanya gadis-gadis suka barang-barang mewah dan lembut . Sedangkan dia...,dari cara dia berbicara saja sudah berbeda . Wanita ini seperti bukan seorang yang tinggal diabad ini .

Wajah ella tiba-tiba berubah,dan tidak mau menatap light . "itu tidak bisa"

Light menyilangkan tangannya didada lalu berkata tidak peduli .
"kalau begitu batalkan saja kencannya"