quickt ransmigration : Penjahat dan pakan meriam menyedihkan [FEMDOM]

pemburu vampir [2]

Typo?
Harap dimaklumi

——————

Cahaya bulan biru masuk melalui jendela yang terbuka,angin malam yang sejuk menerpa kulit putih pria tampan di tempat tidur.

Rambut emasnya berkilau terang setengah menutupi mata birunya,yang sekarang sedikit menyipit.
Mengerutkan kening dengan pusing dan membuka matanya perlahan,mencoba untuk sadar.

Lingkungan asing dan suasana aneh,bernausa warna hitam dan merah,banyak perabotan kuno dari perabadan bertahun-tahun lamanya didalam ruang.

Bahkan terdapat adanya peti mati yang tidak jauh dari kasur yang dia tempati.

Tubuh pria tampan itu langsung menegang dan waspada,tetapi dia tidak bisa banyak bergerak karena tahu tubuhnya masih belum pulih.

Dan mengingat kembali kejadian sebelumnya,dia juga menebak bahwa dia pasti sudah dibeli oleh salah satu vampir bangsawan.
Melihat betapa tegas dan mendomanisasi nya wanita itu.

Mata nelson menggelap dan wajahnya tidak berubah.
Dia berpikir dengan tenang dan matang,mencoba melihat situasi.

bisa dipekirakan vampir yang membelinya ini sepertinya,indensitasnya tidak biasa.
Bisa disebut,ini adalah lawan yang kuat dan sulit dihadapi.untuk sekarang dia tidak bisa melawan tapi dia akan mencari celah untuk melarikan diri.

nelson terlalu dalam masuk kealam bawah sadarnya sampai-sampai dia tidak tahu sudah ada orang lain didalam ruangan itu.

"bangun?"Suara wanita magnetis dan ada rasa menggoda.masuk dan menatap pria dewasa yang setengah bersandar ditempat tidur,menunduk kepalanya,tidak menunjukkan ekspresi apa pun diwajahnya.

Nelson tidak menjawab,dia menutup matanya setelah merasakan tidak adanya ancaman yang diberikan oleh vampir itu saat muncul.dia sedikit merasa lega.

Pria tampan itu memiliki alis dan mata yang tajam.iris mata yang indah sanggup mengalihkan seluruh makhluk hidup tak terkecuali dengan wanita cantik didepannya.
Tetapi seluluruh tubuh pria itu menunjukkan keterasingan dan ketidak kepedulian yang jelas.

Sekarang baju nelson telah diganti dengan pakain baju merah pekat,membuat kulitnya yang putih semakin bersinar,dan kecantikannya yang tidak bisa ditandingi oleh mahkluk hidup mana pun.terlalu mencolok dan terlalu mematikan.

Ella tertawa rendah,suara kekehanya masih tidak mengagu pria itu dari kesunyiannya.

ella mengibas rambut panjangnya ke belakang dan berjalan beberapa langkah ke tempat tidur,sedikit membungkuk untuk menyentuh dan mencubit dagu halus pria itu.

Tatapan ella terlihat panas,bertemu dengan pasang mata biru dingin pria itu.
"mulai sekarang kau milikku,jangan pernah berpikir untuk melarikan diri atau memberontak"

Jari-jarinya mengelus dagu putih pria itu,kulitnya lembut dan halus.
Dan perasaannya saat menyentuh ditangan seolah-olah dia sedang menyentuh sutra terbaik.
Tidak ingin melepaskanya,genggam dengan kuat dan lindungi dari dunia yang kotor.
Kilatan aneh sekilas muncul dimata merah delima milik ella. 
"jika kau berani melanggar,kau akan menanggung konsekuensinya,mengerti?"

"mengerti"
Tanggap nelson dengan singkat,suaranya rendah dan dingin.
Dia tidak menghindar saat wanita itu menyentuhnya,seolah dia tahu dan sadar akan indensitasnya yang sebagai budak harus menurut dan patuh dibawah sang majikan.