Little Sister of Kanao || Kimetsu No Yaiba - readers . PERBAIKAN CERITA

6.kastil aneh

"mata itu...sama seperti saat aku menjadikan mu seorang oni ya (Name)"

"CIH URUSAI DA YO" bentak ku ke Muzan.

"oh ayolah jadi anak penurut gadis manis. jika kau berhasil berguna untukku maka aku akan memberikan mu kasih sayang seutuhnya" bujukan Muzan pada ku membuat ku kesal, tapi juga berhasil membuat ku bimbang. ugh aku tak mungkin menjadi gadis yang haus kasih sayang, itulah tekat ku

menggelengkan kepala ku dengan pikiran-pikiran aneh yang muncul. Gyutarou kini menghampiri ku, ia segera mengunci pergerakan ku dengan gaya bertarung nya

"cih dasar brengsek"

"sudahlah (Name)" pinta Gyutarou

"sepertinya kita memang harus mencuci otak nya" saran Ume kepada Muzan

tentu saja aku tidak mau, aku pun memberontak. aku berhasil keluar dari kuncian bertarung Gyuta-san

"bergabunglah menjadi iblis bulan atas, (Name). aku bisa saja menempatkan posisi mu sama seperti Akaza atau pun Kokushibou" tawar Muzan yang terlihat menarik

aku ingin menolak nya, tapi tentu saja aku tak mengikuti kata hati ku dan lebih memilih keputusan dengan cap cip cup.

setelah melakukan tehnik pemilihan itu, aku mendapat jawaban 'iya'. aku tetap saja ragu.

tapi dengan kebodohan ku, aku malah mengikuti perkataan Muzan. ada beberapa syarat yang ku ajukan pada Muzan.

"yang pertama, jangan suka memerintahku. kedua, jangan berani berani macam-macam dengan Mui-chan serta Inosuke ku!. ketiga,larang semua iblis bulan atas disini untuk tidak usah ikut campur dengan kegiatan pribadi ku."

"yang keempat..."

"suruh Douma sang iblis bulan atas ke2 untuk tidak membunuh kakak-kakak ku!" pinta ku pada Muzan. aku tidak tau kalau permintaan ku ini akan di tepati atau tidak.

"baiklah. asalkan kau mau berada di kastil infinity ini untuk beberapa waktu,tapi tetap saja aku ingin kau juga membantu misi Akaza nanti nya" jawab Muzan

aku hanya diam merenung, sepertinya aku hanya menyetujui saja.

"tapi Muzan-sama—" bantah Ume yang ragu. kemudian Muzan mulai menatap Ume dingin

seingin itukah Muzan membawa diri ku di sisi nya? padahal aku hanya seorang bocah biasa.

seluruh pandangan ku jadi hitam, aku melihat pantulan diri ku namun lebih kecil 5 tahun dari ku yang sekarang.

"sebenar nya Muzan adalah ayah kandung mu wahai diri ku. mungkin kau tak sadar karna kau hanya mengingat memori mu saat berumur 8 tahun. tapi saat kau berumur 3 tahun, kau hidup bahagia bersama Kanao-nee, ibu dan ayah mu Kibutsuji Muzan. tapi Kanao-neesan bukan anak Muzan, Kanao-nee adalah anak dari mantan suami ibu mu. berpura-pura lah tak sadar akan alasan Muzan membawa mu ke kastil" jelas diri ku yang masih muda panjang lebar

"apa maksud mu?...jadi alasan Muzan membawa ku ke kastil mengerikan ini adalah karna hal itu?!" pekik diri ku panik dan bingung

"yeah kau benar, alasan Muzan membawa mu itu karna kau adalah keturunan nya serta kekuatan mu level tinggi menyamai semua hashira" ucap diri ku yang muda.

"uh menyebalkan, ini merepotkan"

"(Na-)."

"(Name)!"

"(Name) Tsuyuri!" panggil Gyutarou yang menyadarkan ku dari lamunan

"ara-, sumimasen aku malah melamun" kata ku sambil tertawa kaku.

sedangkan Muzan hanya bermuka datar, aura nya masih sama seperti biasa nya. intimidasi yang kuat.

tapi itu tidak membuat ku takut. karna tak mungkin ayah ku akan membunuh anak nya sendiri. kemungkinan nya hanya 9,999 : 10.