"Selamat pagi semuanya, salam kenal namaku Jung Jaehyun. Kalian bisa memanggilku Jergan. Semoga kita bisa menjadi teman yang baik" Jergan yang memperkenalkan dirinya sambil tersenyum manis.
"Baiklah Jergan silahkan duduk di kursi yang tersedia."
"Baik Bu."
Mataku hanya terpaku padanya sampai dia melewatiku dan duduk di sudut belakang. Jeremy mencolek ku dan mulai bertanya.
"Ehemm... Apakah itu laki-laki yang kamu ceritakan itu Tio?"
"I-iya."
"Ternyata seleramu bagus juga ya Tio, dia sangat tampan. Aku tidak percaya kamu menyukainya karena senyumannya, lihatlah badannya yang indah itu. Aku melihatnya rasanya ingin meleleh."
"T-tidak Jeremy, aku serius hanya menyukainya karena senyuman manisnya."
"Baiklah Tio, mulai hari ini aku akan membantumu mendapatkan Jergan."
"Tidak usah Jeremy, Lagipula dia cowok dan aku juga cowok."
"Hey! Lihatlah Jone dan aku, kami sudah berpacaran selama 2 tahun. Ayolah Tio sayang, jangan menjadi pesimis, Jergan pasti bisa menjadi milikmu."
"B-baiklah, terimakasih Jeremy."
"Tidak masalah Tio."
Setelah omong kosong itu kami mulai fokus dengan pelajaran sampai bell istirahat berbunyi jam 09:00. Aku ke kantin sendirian tanpa Jeremy dan Jone, seperti biasa aku memesan bubur, susu botol rasa coklat, dan makanan ringan. Aku duduk sendirian dekat jendela sambil melihat murid lain berolahraga. Duduk di samping jendela adalah hal terbaik.
Saat berpaling dari jendela aku melihat dari kejauhan dan melihat Jergan ternyata juga kekantin dan membeli makanan yang sama dengan punyaku. Saat dia selesai mengambil makanannya aku kembali melihat keluar jendela, agar tidak terlihat seperti sedang memperhatikan nya.
Saat aku melihat dia mendekati mejaku, aku segera membersihkan mejaku dan ingin pergi. Tetapi Jergan berbicara dan menghentikanku.
"Hey! Apakah kamu tidak mau menemaniku?"
"M-maaf, aku ada janji dengan temanku jadi harus segera pergi." Jawabku sambil menundukkan kepala
"Ohh... Baiklah." Jawab nya dengan nada sedih
Akupun segera pergi, dan mencuri pandangan sebentar ke arah nya. Aku melihat kesedihan di matanya saat aku pergi. Raut mukanya membuatku tak tega, Aku berfikir akan membahagiakannya tapi tidak sekarang. Aku akan memilikinya!
Jam 10:30
Ada pengumuman dari sekolah bahwa murid dipulangkan cepat karena para guru sedang ada rapat. Aku, Jone, dan Jeremypun pulang. Saat dipintu gerbang sekolah aku berfikir ingin pulang sendirian dan membiarkan Jeremy dan Jone pulang dahulu.
"H-hey Jeremy, Jone. A-aku pulang agak telat yah. Kalian bisa pulang duluan."
"Kenapa kamu pulang telat? Apa ada seseorang yang kamu tunggu?" Tanya Jone
"Tidak Jone, aku hanya ingin pu..."
Aku belum menyelesaikan ucapanku, tiba-tiba ada yang merangkulku dari belakang.
"Dia akan pulang bersamaku" ucap Jergan sambil merangkul badanku.
"Wow, beruntung sekali di hari pertama kamu sudah mendapatkan yang kamu mau Tio. Baiklah aku dan Jone akan pulang dulu. Semoga langgeng!"
"T-tunggu, aku ingin pulang bersama kalian."
"Hey hey tidak usah begitu, kita belum berkenalan. Siapa namamu?" Tanya Jergan sambil kami berdua berjalan pulang.
"N-namaku Tio." Jawabku sambil menunduk.
Jergan menggelengkan kepalanya, dan mulai menatapku.
"Tio, tidak sopan berbicara tanpa menatap lawan bicaramu." Ucapnya sambil mengangkat daguku.
"M-maaf." Aku berusaha tidak menatap matanya
"Haha... Kamu lucu sekali Tio."
"Apa yang lucu!?" Ucapku sambil mengerutkan keningku.
"Kamu pria terimut yang pernah aku temui. Apakah kita bisa menjadi teman? Atau mungkin berpacaran?" Tanya Jergan sambil tersenyum manis kepadaku dan mencubit pipiku.
"J-jergan sekarang sudah jam 11:00, aku harus bergegas pulang."
"Baiklah Tio, sampai jumpa besok."
Ucapanku membuat senyumnya memudar dan tatapan matanya sama seperti yang aku lihat di kantin tadi.
Aku bergegas pulang kerumah dan memikirkan yang terjadi di sekolah hari ini. Aku melihat senyuman Jergan, melihat tatapannya yang sedih, dan perkataannya saat kami dijalan. Semua itu membuat aku ingin segera memilikinya, tapi aku harus menunggu waktu yang tepat. Aku tidak ingin dia tahu siapa aku sebenarnya. Apa yang harus aku lakukan?
*****
KAMU SEDANG MEMBACA
YANDERE BOY [JAEYONG]✓
Fantasy"Jung Jaehyun kau adalah orang pertama yang membuat hatiku berbunga, Aku akan memilikimu wahai Jerganku. Tetapi setelah aku selesai dengan perempuan jalang yang selalu mencari perhatian di hadapanmu. Yah... Dia Mawar, si anak kepala sekolah. Aku aka...