*Jam 20:00 malam*
Aku berangkat bersama Jeremy dan Jone, mereka tidak memakai topeng. Aku kira cuma aku yang tidak ingin memakai topeng saat pesta perayaan ini. Saat di jalan aku mengatakan sesuatu kepada mereka.
"H-hey Jeremy Jone, kalian berdua jangan ikut makan makanan prasmanan yah?"
"Kenapa?" Tanya Jone sambil menggaruk kepalanya.
"Pokok nya jangan, daging yang mereka gunakan adalah daging busuk"
"Kamu tau dari mana?" Tanya Jeremy dengan wajah bingung.
"Aku melihat club masak membeli nya, dan mereka membeli daging busuk. Kamu tau kan daging busuk lebih murah, jadi agar cukup untuk semua orang di sekolah mereka membeli daging busuk."
"Oh seperti itu, baiklah. Jone sayang, kita di sana makan jelly saja yah?" Ucap Jeremy.
"Iya sayang, setelah pulang dari pesta aku akan mengajak mu makan di cafe kesukaan mu. Dan kamu bisa membeli apapun yang kamu mau."
"Jone! Kamu adalah pacar terbaik se-galaksi Bimasakti" kata Jeremy.
Aku tidak tahan ingin tertawa mendengar ucapan Jeremy yang berlebihan itu. Tapi, akhirnya kami sampai di sekolah.
"Tio, jika kamu mencari kami berdua kami bersantai di pohon dibelakang sekolah." Ucap Jone.
"Iya kami akan bermesraan di sana, kamu tau? Jone sering ke gym. Mungkin dia ingin menjukkan sesuatu padaku." Ujar Jeremy sambil memegang perut Jone.
"Ssstttt... Ayo sayang kita pergi" kata Jone sambil menarik tangan Jeremy.
"Baiklah sayang, dadah Tio!"
Aku mengangguk dan melambaikan tangan kepada mereka berdua.
Sudah banyak orang yang sudah ada di sana termasuk Jergan. Jergan juga tidak memakai topeng. Aku berfikir, topeng yang berikan nya kepada Mawar memang sengaja di berikan atau terpaksa di berikan karena mawar meminta nya?
Aku menghampiri Jergan dan bertanya soal Mawar kepadanya.
"Jergan, kamu sendirian saja? Dan dimana topengmu?" Tanyaku.
"Topeng ku sudah kuberikan kepada Mawar, dia mengancam ku jika dia tidak mendapatkan apa yang dia mau." Ucap Jergan dengan nada sedih.
"Tidak apa apa, sekarang di mana Mawar?"
"Aku tidak tau, dia bilang dia berangkat lebih awal. Tetapi aku tidak melihat nya sama sekali"
"Mungkin dia tidak kesini?"
"Tidak mungkin, dia sangat menyukai pesta"
"Oh begitu, baiklah Jergan"
"Tio kamu sendirian? Bisakah kita berbicara berdua?"
"Tadi aku berangkat dengan Jeremy dan Jone, berbicara tentang apa?"
"Aku butuh pelukan darimu Tio. sejak pertama kali aku melihat mu aku ingin memeluk erat tubuhmu yang mungil itu."
"Di pesta ini? Ahaha.. tidak, semua orang akan menatap kita dan berbicara sesuatu yang aneh."
"Baiklah jika begitu, aku akan putus dengan Mawar."
"J-jergan? Apakah kamu mencintai ku?"
"Aku sangat mencintaimu Tio"
Aku menunduk dan tidak berkata apa apa. Saat istirahat, aku mengajak Jergan untuk berfoto agar dia tidak memakan daging Mawar, maksudku daging busuk itu.
"Hey Tio, kamu terlihat seram sekali. Hahaha" ujar Jergan.
"Kamu juga terlihat tampan sekali Jergan, tidak salah jika semua wanita memandangmu saat pesta."
"Mereka cuma memandangku Tio, tapi pandangan ku hanya untuk mu"
"Dasar buaya!"
"Setelah pesta ini aku ingin mengajak mu makan di restoran kesukaan ku, apakah kamu mau? Tenang saja aku yang traktir"
"Baiklah Jergan, jika kamu tidak keberatan."
"Setelah makan aku harus mendapat pelukan darimu!"
"Pfft, iyaa"
*Jam 00:00 malam*
Pesta pun selesai, kemudian aku dan Jergan makan di restoran. Saat di restoran kami berbicara soal diri sendiri, agar tau masing-masing lebih dalam.
Ketika pulang, Jergan mengantarkan ku kerumah. Jergan memelukku dengan erat, dan mencium keningku.
"Selamat malam Tio, semoga mimpi indah sayangku."
Jergan pergi, dan aku masuk ke rumah. Aku sangat senang akhirnya hati Jergan hanya milikku.
"Jergan, aku berhasil mendapatkanmu! Tidak sia-sia aku membunuh jalang itu. Kita akan bersama selamanya Jergan ku sayang!"
*****
KAMU SEDANG MEMBACA
YANDERE BOY [JAEYONG]✓
Fantasy"Jung Jaehyun kau adalah orang pertama yang membuat hatiku berbunga, Aku akan memilikimu wahai Jerganku. Tetapi setelah aku selesai dengan perempuan jalang yang selalu mencari perhatian di hadapanmu. Yah... Dia Mawar, si anak kepala sekolah. Aku aka...