{06}

86 5 0
                                    

Lusa adalah pesta topeng yang diadakan sekolah untuk merayakan hari jadi sekolah kami yang ke-42. Kebetulan kemarin aku melihat apa yang Jergan beri ke Mawar, aku akan mengambil kesempatan ini sebaik mungkin.

*Jam 06:30 pagi*

"Permisi, Tantee...." Suara Jeremy dan Jone yang sudah di depan rumah Tante ku.

"Selamat pagi Jone dan Jeremy, ayo masuk dulu. Tio nya lagi sarapan"

"Oh begitu? Tidak apa apa Tante kami menunggu di sini saja" kata Jone.

"Baiklah, kalian berdua sudah sarapan? Atau mau Tante ambilin camilan?"

"Tidak usah repot repot Tante, kami berdua sudah sarapan kok"

"Ya ampun, baiklah Tante panggil Tio dulu"

Aku menghabiskan sarapanku dan bergegas berjalan ke pintu depan. Aku memeluk erat Jeremy, dan melihat tatapan cemburu di mata Jone.

"Hey hey Tio, ada apa kamu memelukku?"

"Terimakasih Jeremy, aku sangat menyukai hadiahmu kemarin"

"Oh jadi begitu, topeng yang aku belikan untuk mu Jeremy, kamu hadiahkan ke Tio?" Tanya Jone dengan nada agak kesal.

"Jone sayang, aku tidak suka topeng kelinci dengan corak emas. Kamu tau kan warna kesukaanku itu pink?"

"Ck! Terserah"

"Jone, jika kau marah pada Jeremy aku akan mengembalikan topeng yang diberikan-nya kemarin."

"Tidak usah Tio, karena Jeremy sudah memberikannya padamu aku akan membelikan yang baru untuk Jeremy." Ujar Jone.

"Terima kasih John, kamu adalah pasangan yang terbaik untuk Jeremy dan juga teman terbaik untuk aku."

Kemudian kami berangkat ke sekolah dan setelah sampai kami langsung masuk kelas. Di dalam kelas sudah ada Mawar dan Jergan yang sedang bermesraan, dan Mawar kebetulan duduk di kursi ku.

"P-permisi, aku ingin duduk di kursi ku bisakah kau minggir?" Tanyaku dengan lembut.

Mawar menghentakkan meja dan berteriak kepadaku.

"Heh! Laki-laki sok imut, kamu tidak pantas duduk di samping Jergan ku. Lebih baik perempuan seperti aku yang duduk di samping dia."

Seluruh kelas menatap ku dan tertawa. Aku tidak tahan ingin membunuh nya, aku menatapnya dengan tajam.

"Ouhh, lihat lah Tio si imut sedang marah kepadaku. Haha" ucap Mawar seakan mengejekku dan membuat seluruh kelas tertawa.

Aku melihat tatapan Jergan kepadaku. Dia menatap sedih ke arahku, aku tidak bisa berbuat apa apa saat itu, aku hanya bisa menunggu waktu yang tepat.

Aku mengambil kursi dan meja baru dari gudang dan melihat sebuah peti besar, dengan kantong plastik, sepatu anti lumpur, jas hujan, dan sebuah circular saw di atas nya. Aku mulai berfikir dan melihat jadwal untuk pesta topeng besok malam.

Jam 20:00 pesta di mulai. Jam 14:00 - 17:30 jadwal club masak berada di sekolah ini untuk memasak. Dan Jam 17:30 mereka pulang untuk bersiap-siap. Aku berharap tidak ada yang bersiap-siap di sekolah.

*Jam 12:05 bel pulang berbunyi*

Aku bergegas pulang, aku ingin menyiapkan rencanaku sematang mungkin. Tapi saat di gerbang sekolah aku melihat mereka berdua lagi.

"Hatchiii!!" Suara bersin Mawar yang terdengar dari gerbang sekolah.

"Mawar kamu flu?" Tanya Jergan.

"I-iya Jergan, aku sedang flu. Tapi aku bisa sembuh dalam besok kok. Kita bisa ke pesta bersama." Ucap Mawar dengan tingkah sok imut nya.

"Hmm... Baiklah, ambillah sapu tangan ini. Dan bersihkan hidungmu" ucap Jergan sambil memberikan sapu tangannya tanpa menatap Mawar sama sekali.

"Sayang bersihin" ucap Mawar sambil merengek.

"Kamu punya tangan sendiri, kenapa saat bersamaku kamu tidak bisa mandiri?"

"Ishhh... Ya sudah!"

Aku berjalan melewati gerbang, dan Jergan memanggilku.

"Hey Tio! Hati-hati di jalan!" teriak Jergan.

"I-iya!" Sahutku.

"Cih! Adek kelas bangs*t itu lagi" ucap Mawar menggeram.

Mawar melampariku dengan sapu tangan yang di berikan Jergan kepadanya.

"Mawar! Apa yang kamu lakukan?" Marah Jergan.

"Aku hanya melempari nya dengan sapu tanganmu, apa itu salah?" Sahut mawar dengan nada agak tinggi.

"Perilaku mu sama sekali tidak mencerminkan kakak kelas yang baik Mawar!" Bentak Jergan.

Aku yang mendengar perdebatan mereka dan berbalik. Aku mengambil sapu tangan yang di lemparkan Mawar kepadaku, dan berlari pulang ke rumah.

"Dasar bocah freak!" Teriak mawar.

Sebentar lagi Jergan, sebentar lagi. Kita akan bersama selama nya HAHAHAHA.

*****

YANDERE BOY [JAEYONG]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang