I Became A Tyrannical Grand Duchess

8. Toko Gaun

Jangan lupa selalu vote, koment and follow ya para penghuni dunia oren

Mohon bantu sebarkan cerita ku meski ga seberapa

"Hahh....."

"Nyonya silahkan beristirahat terlebih dahulu, anda sudah 11 hari di ruang kerja ini jadi jangan terlalu memaksakan diri anda" Mungkin jika orang biasa dia akan mati tapi berbeda dengannya yang seorang SwordMaster.

"Silahkan diminum teh nya Nyonya"

Roy menyodorkan cangkir teh ke arah Audelina dan berdiri lagi di sebelah nya. Sejak acara menangis itu Audelina enggan untuk keluar dari ruang kerja nya.

Dirinya terlalu malu untuk bersitatap dengan putranya karena itu dia mulai menyibukkan diri dengan mas dokumen, terlebih lagi debutante akan dimulai 4 hari.

Belum lagi masalah gaun dan aksesoris lainnya, dirinya bahkan tak masalah memakai gaun yang ada karena masih bagus. Tapi, Roy malah memaksa nya dengan alasan yang tak masuk akal.

"Anda akan terlihat kuno nantinya"

"Nyonya anda harus tampil cantik"

"Nyonya pakaian itu tidak bersih"

"Nyonya saya tidak ingin anda nanti di permalukan"

"Nyonya!"

"Nyonya"

"Nyonya"

Dll

Padahal kan dia yang memakai kenapa kepala pelayan yang sewot dan heboh sendiri.

Alasan lainnya Audelina tidak ingin membeli yang baru adalah masalah korset. Ya korset, Audelina membenci benda itu karena mencekik perutnya.

Bahkan untuk bernapas saja Audelina seperti membutuhkan casal canulla, dia tidak ingin ribet.

"Roy siapkan kereta kuda dan bawa 4 pengawal saja, aku ingin keluar untuk membuat gaun"

Roy yang memegang teko segera keluar dengan bersemangat untuk mempersiapkan nya "Baik Nyonya"

"Hei!!!"

"Kau pegang teko ini terlebih dahulu"

Tanpa mendengar tanggapan dari pelayan Roy berlari ke arah taman belakang, sedangkan pelayan yang disuruh hanya menghela napas lelah.

'Hah kan aku ingin berbelanja ke pasar'

¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬

Audelina sudah siap dengan barang bawaan nya tak lupa membawa desain gaun.

Berjalan menuju kereta kuda Audelina mengernyit dahi bingung 'lu mau ngawal siape kok banyak bener'

"Ahh Duchess anda sudah disini"

'nggak gue masih di empang' Audelina tersenyum kesal, kan dia mau nya 4 kenapa sekarang ada 20.