PART 28

83 4 0
                                        

Dipasar

"kita tidak bisa biarkan ini terjadi "teriak salah satu rakyat

"benar.... bagaimana bisa upacara itu tetap dilaksanakan sedangkan para rakyat menderita karena para menteri itu "teriak salah satu rakyat lagi

"benar...kita tidak bisa membiarkan itu "kata daerim

"bagaimana kalau kita besok ramai-ramai ke istana untuk meminta keadilan "teriak mereka bersama-sama

"setuju "kata mereka semua

"ya... itu ide bagus..."kata daerim tersenyum bersama dengan gimchan

"rencana 1 berhasil "kata gimchan tersenyum

Di rumah penduduk

"mwo ya ?"teriak salah satu penduduk melihat pengumuman

"ada apa naeri ?"tanya daerim

"apa mereka tetap melaksanakan pengangkatan raja dan ratu beserta menteri saat situasi seperti ini?"tanya salah satu rakyat yang baru datang saat melihat pengumuman itu

"em..."jawab penduduk yang sudah ada dari tadi

"apakah kalian tidak merasa aneh ?"tanya gimchan

"aneh ?"kata mereka semua...

"coba tuan pikir, kenapa mereka terburu-buru melaksanakan pengangkatan disaat raja masih sehat bahkan disituasi beberapa para menteri melaksanakan korupsi "jelas daerim

"apakah itu tidak aneh ?"lanjut daerim

"argh....apakah ada sesuatu yang disembunyikan di kerajaan ?"tanya mereka semua curiga

"kenapa kalian tidak langsung pergi ke istana untuk menanyakan kepada raja "kata gimchan

"ke istana ?"tanya salah satu penduduk

"georeom"kata daerim membenarkan

"bukankah seharusnya raja tidak menutup telinganya saat rakyat sedang meminta keadilan bukan ?"lanjut daerim

"iya benar itu"kata mereka mulai terpengaruh

"besok kita bersama-sama pergi ke istana untuk meminta penjelasan dan keadilan, apakah kalian setuju ?"tanya pemimpin rakyat

"setuju "teriak mereka semua sedangkan daerim dan gimchan sangat senang melihat rencana mereka berhasil

"kajja daerim-a...urusan kita belum selesai "ajak gimchan pergi sambil membawa pedangnya

"em..."kata daerim menyusul temannya itu

Perjalanan menuju istana....

Putri bersama dengan para dayang dan prajurit masih melakukan perjalanan menuju ke istana..

"ternyata kau menteri Han yang melakukan ini semua "kataku sambil melihat kertas yang aku temukan dimeja ayahnya

Brak...

Jleb...

Anak panah mengenai salah satu dayang....

Tiba-tiba tandu berhenti...

"ada apa bibi ?"tanyaku sambil membuka jendela tandu

"putri ...ada beberapa orang yang menghadang perjalanan kita "jawab Bibi choi takut

"ah...sekarang kalian mengincarku ?"gumamku melihat beberapa orang yang menghalang perjalananku

MAAF UPDATE TERLALU LAMA
KARENA KESIBUKAN PENULIS
HEHEHEE

LOVE OR OBSESSION (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang