𝙽𝙲𝚃 𝙸𝙼𝙰𝙶𝙸𝙽𝙴 || 𝚂𝚑𝚘𝚛𝚝 𝚂𝚝𝚘𝚛𝚢

Jaehyun [4]

WARNING⚠️
•Banyak typo bertebaran•
Jangan lupa berbagi vote yak, karena berbagi itu indah, seindah masa depan aing dengan bias. Terima kasih^•^

Sore ini kamu sudah ada janji di sebuah café dengan orang yang selama satu minggu ini menghilang entah kemana.

Kamu sudah berada di café tersebut dari beberapa menit yang lalu, sedangkan Jaehyun belum terlihat tanda – tanda akan muncul sampai sekarang.

Kamu memang tidak datang berbarengan dengan Jaehyun. Walaupun Jaehyun memang menawarkan untuk menjemput kamu, tapi kamu menolak dan meminta abang kamu untuk mengantarkan ke café tersebut.

Setelah menunggu sekitar 15 menit. Akhirnya Jaehyun datang dengan tergesa – gesa.

" Haii~ maaf bikin kamu nunggu lama." Sapa Jaehyun saat sudah sampai dan duduk tepat di depan kamu.

" It's Ok. Sekarang to the point aja biar cepet." Ujar kamu yang terlihat sangat cuek.

Tanpa banyak basa – basi, Jaehyun langsung mengeluarkan sebuah undangan pernikahan dan memberikan nya ke kamu. Kamu pun terkejut melihat undangan tersebut.

" Maafin aku."

" Harus nya dari awal aku bilang sama kamu kalo aku memang masih ada rasa sama mantan aku." Ujar Jaehyun yang akhirnya mencoba menjelaskan semua nya.

" Dan apa yang kamu bilang waktu malam itu emang bener. Aku memang belum bener – bener selesai sama masa lalu aku."

" Tapi itu dulu sebelum akhirnya aku ketemu kamu sampai kita deket dan punya hubungan yang special ini. Aku ngerasa bener – bener beruntung punya kamu."

" Sampai akhirnya di malam puncak kemaren. Aku ketemu dia, dan kita ngobrol karena emang setelah we're broke up kita gak pernah ngobrol, sekedar sapa aja udah gak pernah lagi."

Kamu masih terus fokus memperhatikan penjelasan dari Jaehyun. Makin lama pandangan mu terlihat kabur, karena bendungan air mata di pelupuk sudah mulai menumpuk dan siap untuk terjun bebas.

" Aku tau aku salah. Kita cuma ngobrol, tapi perasaan aku yang gak bisa di kontrol. Perasaan aku buat dia tiba – tiba muncul lagi dan bikin aku lupa kalo aku punya kamu. Kalo kamu mau pukul aku sekarang silahkan, karena aku tau ini semua salah aku. Aku udah nyakitin kamu, udah nuduh kamu yang selingkuh, bikin kamu nangis. Aku emang cowok brengsek yang gak tau diri."

Mendengar semua penjelasan Jaehyun membuat kamu tidak bisa lagi menahan air mata kamu. Namu dengan cepat kamu menghapus air mata kamu karena tidak mau terlihat lemah di depannya.

" Jujur selama kamu menghilang dan selama kita lost contact, aku udah bener – bener berusaha untuk ikhlas. Ikhlas kalau kamu memang bakalan milih mantan kamu di banding aku." Ujar kamu dengan nada yang bergetar karena kamu mencoba untuk menahan tangis mu saat berbicara dengan Jaehyun.