Situs Pengeboran Minyak Watatsumi Petroleum, Laut Utara Pulau Watatsumi, 16 Maret 2022, Pukul 00.00
Tepat tengah malam Gorou, Thoma, dan Lumine sudah siap dengan pakaian tempur mereka. Pakaian yang ketat dengan tubuh, tipis, dan lentur dibuat khusus dari serat mineral primogenium untuk tahan dari paparan primogenium. Ketiganya menarik nafas panjang sebelum memasuki kapal selam.
(Aether): "Hey sis, jangan menggunakan doping serum corruption lebih dari 3 suntikan. Kau tahu kan apa yang akan terjadi kalau kau overdosis?"
Lumine: "Aku paham wahai kakak kembarku kamu tidak perlu meniru papa"
(Aether): "Aku hanya mengingatkan loh"
Dainsleif: "Kalian bertiga sudah siap?"
Gorou: "Siap doktor! Dari angkatan laut juga akan membantu kami dari kapal selam lain!"
Dainsleif: "Bersemangat sekali kalian ini, benar kan Tuan Muda Ayato?"
Tuan Muda Ayato dengan jas putih dan pin lambang keluarga Kamisato mengangguk setuju dengan Dainsleif. Sedari kemarin dia datang untuk membawakan hasil uji laboratorium. Dengan mudah mereka sekarang mengatur kilang minyak ini dengan akses dari Itto buruh di sini yang sudah tahu seluk-beluk tempat ini. Serta izin dari Nona Tsuyuko sebagai kepala dari Watatsumi Petroleum.
Dainsleif: "Saat kalian memasuki kedalaman 800 meter kemungkinan besar komunikasi kita akan terputus. Karena jangkauan radio komunikasi hanya mencapai 750 meter. Apapun yang terjadi di bawah sana misi utama kalian adalah kembali dengan selamat. Ingat ini baik-baik kembali lah begitu kalian yakin bahaya yang kalian hadapi lebih dari batas kemampuan kalian."
Lumine: "Baik Papa"
Thoma: "Baik Paman"
Gorou: "Siap Doktor!"
Dainsleif: "Kembalilah dengan selamat"
Mereka bertiga memasuki kapal selam dan perlahan semua yang berdiri dari atas kilang minyak melihat kapal selam itu perlahan bak ditelan oleh lautan. Pihak angkatan laut datang menemani mereka dalam tugas kali ini untuk membantu tim dalam mengawasi dan berkomunikasi dengan kapal selam. Tuan muda Ayato membahas mengenai hasil uji laboratorium pada Dainsleif dan anggota lain yang tersisa di atas permukaan laut.
Ayato: "Dari sampel yang dikumpulkan oleh doktor dan kawan-kawan sudah terlihat dengan jelas bahwa tingkat pencemaran minyak di daerah ini cukup mengkhawatirkan"
Baizhu: "Kalau begitu dugaan dari kepala divisi K3 dan Kesehatan Lingkungan terbukti benar"
Itto: "Omong-omong kalian tahu tidak mengenai urban legend monster yang--"
Baizhu: "Sepertinya waktu itu kamu ngigau Itto"
Itto: "EH MANA MUNGKIN! Masa dokter lupa kalau aku juga jadi buruh kasar di kilang minyak. Sebenarnya sudah beberapa kali aku mendengar cerita yang sama seperti pengalamanku dua minggu lalu. Tidak sedikit kok pekerja yang kadang melihat sosok seperti manusia dari dalam air dan mendengar suara-suara aneh."
KAMU SEDANG MEMBACA
Mind Diver Team: Di Bawah Tanah
Fanfiction"Sebagai kelanjutan dari saga epik 'Mind Diver Team', seri kedua ini mengajak pembaca untuk menyelami lebih dalam semesta alternatif 'Genshin Impact' yang dipenuhi misteri dan horor. Karya fiksi ilmiah ini menghadirkan sebuah petualangan baru yang p...